Jakarta -
Secara umum, ide pokok adalah gagasan utama yang ada dalam sebuah paragraf. Detikers yang hanya sekilas membaca sebuah tulisan mungkin tak akan langsung menemukan ide pokok.
Latihan seperti menganalisis paragraf sesuai jenisnya bakal melatih Detikers untuk menentukan mana kalimat yang mengandung gagasan utama dan mana yang berisi gagasan khusus.
Pengertian ide pokok dalam bahasa Indonesia
Sebelum membahas ide pokok atau gagasan utama, mari cek dulu definisi ide dan pokok menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Berdasarkan kamus tersebut, ide adalah rancangan yang tersusun di dalam pikiran; gagasan; atau cita-cita. sementara pokok punya definisi yang lebih banyak.
Dua entri yang paling mendekati gagasan utama adalah asas; dasar; inti sari dan pusat (yang menjadi titik dan lain sebagainya). Kalau disimpulkan berdasarkan entri KBBI, ide pokok adalah sebuah rancangan pokok yang dapat Detikers susun dalam pikiran.
Pengertian lain yang bisa dipakai adalah pikiran atau gagasan utama yang terkandung dalam sebuah paragraf atau dijadikan dasar pembentukan paragraf tersebut. Dalam sebuah paragraf, hanya ada satu ide pokok yang dijelaskan dalam kalimat utama.
Disebut juga sebagai kalimat topik, jenis kalimat tersebut bisa Detikers simpan di awal atau akhir paragraf sesuai kebutuhan. Ada pula paragraf yang lebih kompleks karena kalimat utamanya dipakai untuk membuka paragaf dengan penegasan di akhir.
Fungsi Ide Pokok
Fungsi ide pokok adalah memberikan penjelasan dari inti suatu bacaan atau paragraf. Maksudnya agar pembaca bisa dengan cepat atau mudah memahami paragraf tersebut dan menjelaskan intinya. Mengidentifikasi ide pokok dengan cepat membuat selanjutnya kita bisa mengetahui ide utama dari paragraf tersebut.
Lebih jelasnya, berikut penjelasan ide pokok adalah sesuai jenis paragrafnya:
1. Paragraf deduktif. Jenis paragraf ini menempatkan ide pokok di bagian awal. Detikers dapat memakainya buat mengungkapkan masalah, lalu diikuti kalimat-kalimat penjelas yang akan merincinya. Paragraf deduktif adalah jenis yang paling umum digunakan dalam tulisan serta mudah ditemukan;
2. Paragraf induktif. Kebalikan dari deduktif, kalimat yang mengandung ide pokok bakal ada di bagian akhir. Detikers harus menempatkan kalimat-kalimat penjelas sejak awal paragraf dan menutupnya dengan kalimat. Paragraf induktif pun punya tiga jenis, antara lain generalisasi, analogi, serta kausalitas.
3. Paragraf campuran. Ketika menganalisis kalimat utama sesuai definisi ide pokok adalah, Detikers kemungkinan bakal menjumpai paragraf campuran. Dalam paragraf ini, kalimat topik akan diikuti sejumlah kalimat penjelas sebelum kemudian ditegaskan pada akhir paragraf untuk menguatkan kalimat pembuka.
Cara-cara menentukan ide pokok dalam sebuah paragraf
Nah, supaya Detikers semakin terlatih buat menemukan ide pokok, ikuti tiga panduan ini!
1. Pisahkan kalimat utama dari kalimat khusus
Detikers yang memeriksa paragraf lewat program seperti Word dapat memisahkan kalimat ke paragraf-paragraf baru. Sementara kalau dalam teks fisik, pisahkan dengan menandainya dengan alat tulis. Kalimat utama biasanya tak mempunyai detail khusus seperti kalimat penjelas, karena fungsinya bukan untuk merinci topik.
2. Membaca kalimat secara saksama
Kiat sukses dalam menemukan ide pokok adalah membaca kalimat-kalimat yang sudah Detikers pisahkan secara saksama. Jangan pantang menyerah kalau pada awal pemeriksaan Detikers masih kesulitan menemukan kalimat utama. Namun, latihan secara berkala akan semakin memudahkan proses tersebut.
3. Temukan kalimat yang menyimpulkan isi paragraf
Salah satu cara termudah dalam mencari kalimat utama atau yang berisi ide pokok adalah menemukan kalimat yang menyimpulkan isi paragraf. Jenis kalimat ini bisa Detikers gunakan untuk menyampaikan semua informasi yang terdapat dalam paragraf. Berbeda dengan kalimat penjelas yang saat dipisahkan akan terdengar rancu.
Seperti dijelaskan di atas secara singkat ide pokok adalah gagasan utama yang terkandung dalam sebuah paragraf. Semoga Detikers semakin mudah menemukannya dalam paragraf untuk meningkatkan pemahaman bacaan!
(pal/pal)
Pembahasan mengenai penentuan ide pokok selalu menjadi kebutuhan bagi banyak orang terutama seorang penulis. Sebelum menulis suatu cerita, alangkah baiknya untuk menentukan sebuah ide pokok yang menarik agar pembaca tertarik membacanya. Ide pokok bisa berupa suatu hiburan, informasi, dan sebagainya. Melalui ide pokok, kita bisa mengembangkannya ke kalimat dan paragraf yang lebih panjang agar bacaan tersebut lebih jelas.
Bagi kamu yang ingin mulai menulis, alangkah baiknya menguasai terlebih dahulu mengenai pengertian ide pokok. Hal ini penting agar pembaca memahami apa yang disampaikan oleh seorang penulis. Sebab jika ada kesalahan dalam membuat ide pokok, maka akan membuat pembaca cepat bosan sehingga tulisan tersebut tidak terlalu bernilai. Oleh karena itu, sebagai penulis wajib untuk memahami apa yang dimaksud dengan ide pokok.
Penjelasan Mengenai Ide Pokok
Sumber : Colin Behrens dari Pixabay
Perlu diingat, ide pokok akan selalu mewakili paragraf dan biasanya terletak di bagian depan atau belakang. Sedangkan untuk kalimat pendukungnya disebut kalimat penjelas. Fungsinya untuk memperjelas suatu bacaan secara rinci.
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangCara Menentukan Ide Pokok Paragraf
Terdapat 5 cara yang dapat kamu lakukan untuk menentukan ide pokok secara menarik. Berikut cara yang dapat kamu lakukan:
1. Tandai Beberapa Kata dalam Satu Paragraf
Untuk melakukan cara ini, kamu bisa menandai beberapa kata yang membuatmu puas dengan informasi yang diberikan. Jika kata-kata yang dipilih berada di 2 kalimat atau lebih, seleksi kembali kalimat tersebut. Kamu akan dapat ide pokok secara valid melalui cara ini.
2. Kenali Ciri Kalimat Penjelas dan Kalimat Utama
Kamu perlu mengenal letak dari ide pokok. Letak ide pokok biasanya berada di posisi awal kalimat, akhir kalimat, awal-akhir paragraf, dan menyimpulkan paragraf. Cara ini dapat kamu kuasai dengan banyak membaca dan menganalisa isi paragraf. Ada pun penjelasan beserta contohnya ada pada sub judul artikel berikutnya ya.
3. Kalimat Penjelas Bersifat Pendukung
Jika kamu yang masih kesulitan mengenali kalimat penjelas, maka lihat penggunaan kata yang berulang. Biasanya ia digunakan untuk menjelaskan kalimat sebelum atau sesudahnya. Kamu bisa memilah kalimat tersebut dan bayangkan jika kalimat tersebut berdiri sendiri. Jika kalimat penjelas berdiri sendiri, maka ia tidak bisa digunakan sebagai ide pokok. Oleh karena itu, kamu bisa gunakan cara ini untuk mencari ide pokok dari sebuah paragraf.
4. Menentukan Ide Pokok Campuran
Selain ide pokok yang berada di awal atau akhir kalimat, ide pokok paragraf juga dapat ditentukan melalui penggabungan akhir dan awal kalimat paragraf. Ide pokok ini biasa disebut dengan ide pokok campuran. Untuk menentukan ide pokok campuran, dapat diketahui dari kalimat awal yang bersifat utama. Sedangkan pada akhir kalimat paragraf bersifat menyimpulkan paragraf.
5. Perluas Kemampuan Analisa Ide Pokok
Kamu perlu berlatih terus menerus dengan membaca kalimat paragraf agar dapat menentukan ide pokok dengan mudah dan cepat. Memahami jenis dan ciri kalimat utama akan sangat mudah jika sering melakukan latihan. Kemampuan analisa dan pemahaman makna sangat diperlukan untuk memudahkan dalam menentukan suatu ide pokok dengan baik.
Sumber : Arek Socha dari Pixabay
Untuk mencapai pemahaman secara kompleks tentang ide pokok, kamu bisa berlatih dengan cara mengenali kalimat utama dan kalimat penjelas pada contoh berikut:
Ide Pokok di Awal Paragraf
Ide pokok yang berada di awal paragraf biasanya memiliki kalimat dengan sifat yang umum atau sempit. Sehingga membutuhkan tambahan beberapa kalimat untuk memperjelas ide pokok tersebut.
Contoh Paragraf :
Saat ini menjadi seorang developer merupakan profesi yang sangat diminati oleh kaum milenial. Anggapan tersebut didukung oleh tingginya jumlah kebutuhan tenaga kerja yang handal sebagai developer. Hampir seluruh perusahaan apa pun bidangnya membutuhkan tenaga IT untuk mengikuti berkembangnya zaman.
Mungkin kamu sering membaca sebuah artikel atau berita di website dengan ide pokok di awal paragraf. Tujuan teknik penulisan tersebut supaya pembaca melihat sebuah ide pokok yang menarik sehingga ia ingin melanjutkan bacaan tersebut hingga tuntas.
Ide pokok di akhir paragraf
Ide pokok yang berada di akhir paragraf pada umumnya merupakan kesimpulan atau rangkuman dari sebuah paragraf. Kalimat awal akan memberikan penjelasan terlebih dahulu seperti sebuah peristiwa lalu dan diakhiri dengan kesimpulan di akhir.
Saat ini banyak sekali artikel yang tidak menggunakan kaidah ide pokok paragraf untuk penulisannya. Sehingga pembaca sering melewati paragraf-paragraf yang menurutnya bertele-tele.
Contoh Paragraf :
Hampir seluruh jenis perusahaan sangat membutuhkan tenaga IT untuk mengikuti perkembangan zaman. Sehingga kebutuhan tenaga kerja developer semakin meningkat akhir-akhir ini. Oleh karena itu, banyak kaum milenial memanfaatkan peluang tersebut dan berminat untuk menjadi seorang developer profesional.
Meletakkan ide pokok di akhir paragraf cenderung memiliki resiko membosankan bagi pembaca. Jika suatu paragraf memiliki kalimat penjelas yang membosankan dan bertele-tele, bisa jadi pembaca melewati paragraf tersebut.
Dari kedua strategi peletakan ide pokok paragraf, seorang penulis artikel selalu memiliki caranya sendiri agar tulisannya menarik ketika dibaca. Ada pun strategi dalam menentukan ide pokok menjadi menarik oleh pembaca, yakni Ide Pokok Campuran.
Ide Pokok Campuran
Ide pokok campuran dapat ditentukan dengan melihat awal dan akhir paragraf. Untuk lebih mudahnya silakan lihat contoh berikut:
Contoh Paragraf :
Masa depan lulusan bidang IT memiliki banyak peluang kerja. Perusahaan membutuhkan tenaga kerja IT karena berkembangnya zaman yang menuntut serba teknologi. Peran tersebut membutuhkan skill khusus yang mumpuni. Sehingga banyak anak muda yang mulai menggeluti pendidikan tersebut.
Dari paragraf di atas, kalimat yang menjadi ide pokok adalah kalimat yang ada di awal dan akhir kalimat. Kalimat tersebut memberikan informasi utama dan menyimpulkan lebih lanjut dari suatu paragraf. Ide pokok tersebut berupa “Masa depan lulusan bidang IT memiliki banyak peluang kerja, sehingga banyak anak muda yang mulai menggeluti pendidikan tersebut”.
Kunci utama dalam menentukan ide pokok suatu paragraf adalah membacanya secara cermat. Sehingga kita dapat dengan mudah memahami mana kalimat utama dan kalimat penjelas.
Sekian dari pembahasan 5 cara dalam menentukan ide pokok yang menarik. Semoga artikel ini bermanfaat dan mudah dipahami.
“Kalau untuk pekerjaan yang sederhana saja kita tidak mampu memberikan yang terbaik, maka jangan berharap kita mampu melakukan hal yang jauh lebih besar.” – Iman Usman
Baca juga artikel lain dari Dicoding berikut :
5 Cara Menentukan Ide Pokok Paragraf Menarik – karya Alfian Dharma Kusuma, Intern Junior Content Writer di Dicoding