Ali, Ashiq and Paul Zarowin. 1992. The Role of Earnings Levels in Annual Earning- Returns Studies. Journal of Accounting Research, Volume 30, No. 2, Autumn 1992.
Astuti, Sri dan Januar Eko Prasetio. 2002. Dampak Pengumuman Bond Rating Terhadap Harga Saham Perusahaan di Bursa Efek Jakarta dalam Jurnal Wahana Vol.5, No. 2, Agustus 2002, hal. 123-134.
Baridwan, Zaki. 1992. Intermediate Accounting, Edisi Ketujuh. Yogyakarta: BPFE.
Bertoni, M., Bruno De Rosa and Marco Maffei. 2005. Comprehensive Income under IFRS: Evidence from a Cross-Sectional Analysis.
Djarwanto, P. 1998. Statistika. Jakarta: Gramedia.
Godam. 2008. Definisi/ Pengertian Obligasi-Investasi Keuangan. //organisasi.org.
Goh, J.C. and Louis H.E. 1993. Is a Bond Rating Downgrade Bad News, Good News, or No Noews for Stockholders? The Journal of Finance, Vol.XLVIII, No. 5, December 1993.
Hand, R.M, R.W. Holthousen and R.W. Lefwitch. 1992. The Effect of Bond Rating Agency Announcements on Bond and Stock Prices dalam The Journal of Finance. Vol. XLVII, No.2, Juni.
Harahap, S. 2001. Prinsip-Prinsip Akuntansi Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Harianto, Farid dan Siswanto Sudomo. 1998. Perangkat dan Analisis Investasi di Pasar Modal Indonesia. Jakarta : PT Bursa Efek Jakarta. Harnanto. 2003. Akuntansi Keuangan Menengah, Buku Dua.Yogyakarta: BPFE.
IAI . 2007. Standar Akuntansi Keuangan. Yogyakarta :BPFE.
Jogiyanto, H. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta : BPFE.
Jorion, Philippe dan Gaiyan Zhang. 2006. Information Effects of Bond Rating Changes : The Role of The Rating Prior to The Announcement. California: Paul Merage School of Business.
Kieso, Donald E., Ph.F., C.P.a.dkk. 2005. Intermediate Accounting . America : John Wiley and Sons.
Kothari, S.P., and Jerold L. Zimmerman. 2000. Price and Return Models. Journal of Accounting and Economics. Volume 20, pp. 155-192.
Saeedi, Ali. 2003. Examining the Superiority of Comprehensive Income to Net Income as a Measure of Firm Performance.
Setiadi, A. 1996. Obligasi dalam Perspektif Hukum Indonesia. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
Sinclair, T.J. 2003. Global Monitor, Bond Rating Agencies. New Political Economi, Vol.8, No.1, 2003.
Triyono dan Jogiyanto H.M. 2000. Hubungan Informasi Arus Kas, Komponen Arus Kas dan Laba Akuntansi dengan Harga atau Return Saham dalam Jurnal Riset Akuntansi Indonesia. IAI Kompatermen Akuntan Pendidik.
Warren, Carl.S. 2005. Accounting. Thompson south western.
Weiss, Debra Cassens. 2008. Bond Rating Firms, Criticized in Subprime Crisis, Near Deal on Reform. ABA Journal Law News Now.
Yulianti, Leni. 2008. Obligasi. WordpPress.com
www.idx.co.id
www.pefindo.com
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Perubahan Laba Per Saham dan Perubahan deviden per saham terhadap perubahan harga saham. Sampel dalam penelitian ini terdiri atas 14 Perusahaan yang masuk dalam perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada periode 1999-2004. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda yang meliputi uji F dan uji T dengan menggunkan tingkat signifikan 5% Hasil uji F menunjukan bahwa variabel perubahan laba per saham dan perubahan deviden per saham secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan harga saham. Sedangkan uji T menunjukan perubahan laba per saham mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perubahan harga saham dan variabel perubahan deviden per saham berpengaruh terhadap perubahan harga saham.
ANDRIYANI, ANDRIYANI (2009) PENGARUH PERUBAHAN LABA TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
BACA FULLTEXT
Abstract
Laba merupakan salah satu informasi keuangan yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja manajemen dalam suatu periode tertentu. Semakin besar laba, maka kinerja perusahaan akan dinilai semakin baik. Sebaliknya semakin kecil laba yang dihasilkan, maka kinerja perusahaan akan dinilai semakin buruk sehingga mempengaruhi investasi yang dilakukan investor. Kebermanfaatan laba dapat diukur dari hubungan antara laba dan harga saham. Harga saham cenderung naik apabila laba yang dilaporkan lebih besar dari laba harapan, dan sebaliknya harga saham cenderung turun apabila laba yang dilaporkan lebih kecil dari laba harapan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan bukti empiris mengenai pengaruh perubahan laba terhadap perubahan harga saham. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 30 perusahaan manufaktur yang dipilih berdasarkan metode purposive sampling. Ada dua variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu variabel peubahan harga saham sebagai variabel dependen dan variabel perubahan laba sebagai variabel independen. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier yang sebelumnya terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik dan kemudian dilanjutkan dengan uji-t dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan laba berpengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham, yang mana hal ini ditunjukkan dari signifikansi statistik yang lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,032 (0,032<0,05). Pengaruh positif ini menunjukkan bahwa jika variabel perubahan laba naik, maka variabel perubahan harga saham juga naik. Sebaliknya jika variabel perubahan laba turun, maka variabel perubahan harga saham juga turun.
Karya ilmiah (Skripsi) |
kinerja, perubahan laba, perubahan harga saham |
H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Mrs Esti Handayani |
24 Jun 2009 08:54 |
16 Nov 2010 17:23 |
//eprints.ums.ac.id/id/eprint/3125 |
Actions (login required)
View Item |