Untuk menambahkan baris teks iklan, extension yang cocok digunakan adalah

5 Jenis Iklan Google Ads – Siapa sih yang tidak kenal mesin pencari terpopuler dan terbesar saat ini yaitu Google? Pastinya mayoritas orang di dunia mengetahui apa itu Google atau yang banyak orang sebut di Indonesia ‘Mbah Google’. Setiap detik, ada 2,3 juta pencarian yang dilakukan di mesin pencari Google, dan sebagian besar halaman hasil pencarian menyertakan iklan Google.

Untuk menampilkan iklan atau membuat iklan tersebut Anda perlu membuat akun Google Adwords atau yang sekarang lebih dikenal Google Ads. Namun sadarkah Anda jika saat mencari informasi yang berbeda di Google lalu muncul iklan yang berbeda pula dari sebelumnya? Atau Anda masuk ke website tertentu dan muncul iklan disana. Google ads sendiri memiliki 5 jenis iklan yang mungkin pernah Anda lihat sebelumnya.

Pada kesempatan kali ini Saya akan menjelaskan jenis-jenis iklan Google Ads/Google Adwords agar Anda bisa mengetahui nantinya saat ingin beriklan. Jadi baca sampai selesai yaa.

Jenis Iklan Google Ads

Google Ads menyediakan bermacam-macam pilihan iklan dan format iklan yang bisa Anda gunakan untuk beriklan. Jenis iklan Google Ads terbagi menjadi 5 jenis yaitu iklan penelusuran/teks, iklan gambar, shopping, video, dan promosi aplikasi. Anda bisa menggunakan beberapa jenis iklan sesuai target beriklan Anda, apakah Anda ingin iklan tersebut untuk keperluan prospek atau untuk penjualan. Berikut ini penjelasan jenis-jenis iklan Google Ads.

Iklan Penelusuran

Iklan penelusuran atau iklan teks akan terlihat di hasil penelusuran Google. Jenis iklan Google Ads ini standarnya berisi judul yang dapat diklik menuju halaman website, link website tujuan dan deskripsi. Namun Google juga memberikan fasilitas tambahan pada iklan teks yaitu ekstensi iklan. Ekstensi iklan ini akan sangat berguna contohnya seperti detail tambahan dan nomor kontak pelanggan agar iklan yang ditampilkan lebih relevan untuk pelanggan. Bagaimana cara kerja iklan jenis ini? Iklan teks ini bekerja dengan menjangkau pelanggan ketika mereka menelusuri kata kunci tertentu yang berhubungan dengan produk/jasa Anda di mesin pencari Google.

Iklan Gambar

Untuk iklan gambar ini akan terlihat di website-website yang merupakan partner Google atau Google Display Network (GDN). Iklan gambar ini dapat berisi gambar yang dapat di klik mengarah ke halaman website atau bisa juga judul, link tujuan, deskripsi dan gambar. Untuk ukuran iklan gambar bisa berbeda-beda tergantung dimana iklan itu dipasang.

Iklan Aplikasi

Iklan Aplikasi memungkinkan Anda untuk mempromosikan aplikasi dan muncul di website-website yang merupakan partner Google. Iklan ini hanya muncul ketika website dibuka dari mobile browser seperti Opera, UC Browser, Chrome dan lain-lain. Iklan aplikasi bisa berupa teks atau gambar yang mempromosikan aplikasi yang diiklankan. Selain itu, terdapat tombol atau button yang bisa diklik dan akan terhubung langsung ke Google Play atau App Store untuk meng-install aplikasi tersebut.

Baca Juga: Perbedaan Google Ads Express dan Google Ads

Iklan Video

Iklan video ini bisa terlihat di website-website partner Google dan Youtube. Iklan jenis ini mempromosikan produk atau jasa dalam bentuk video. Untuk durasi iklan video ini sendiri bervariasi, misalnya di Youtube, ada yang berdurasi 8-15 detik dimana pengguna Youtube dapat menutup iklan tersebut setelah 5 detik dengan klik tombol bertuliskan Skip Ad dan ada juga jenis iklan yang berdurasi 5-8 detik namun pengguna Youtube tidak bisa menutup iklan tersebut. Jenis iklan ini salah satu iklan yang dapat Anda gunakan untuk mempromosikan sebuah film dengan video trailer.

Iklan Shopping

Iklan shopping akan muncul di hasil penelusuran Google. Jenis iklan ini berisi nama produk, gambar, harga dan link yang bisa diklik menuju produk yang ditampilkan dari halaman web agar pelanggan bisa langsung berbelanja dari website tersebut. Bagaimana cara kerja iklan jenis ini? Cara kerjanya yaitu dengan menjangkau pelanggan saat mereka menelusuri kata kunci tertentu yang berkaitan dengan produk Anda di Google Search.

Kesimpulan

Iklan Google Ads sangat efektif untuk Anda yang ingin meningkatkan traffic atau lalu lintas ke website Anda, meningkatkan penjualan dan lain-lain. Dengan teknologi Google Ads, Anda bisa membuat iklan yang efektif karena iklan bisa di atur untuk orang – orang yang berniat dengan produk atau layanan Anda, menemukan calon pembeli potensial dengan cepat dan dengan biaya yang terkontrol, Tarif iklan di Google Ads bisa kita kontrol sedemikian rupa, sehingga menghasilkan keuntungan yang maksimal dengan biaya yang optimal.

Selain itu juga membuat iklan di Google berkesempatan untuk mendapatkan peringkat di urutan pertama mesin pencari google. Peringkat teratas di halaman pencarian google = Penjualan meningkat. Nah itu lah pembahasan tentang jenis-jenis iklan Google Ads. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda

Jika Anda ingin beriklan dengan Google Ads untuk meningkatkan penjualan atau traffic website namun tidak mengerti hal teknis cara mengoperasikan Google Ads beserta strateginya; Jangan khawatir, Kami siap membantu Anda.

Keuntungan Menggunakan Jasa Iklan Google Ads Masterweb :

  • Ditangani oleh tim berpengalaman dan bersertifikat resmi Google
  • Masterweb adalah Mitra Premium UKM Google Indonesia
  • Biaya transparan
  • Laporan bulanan
  • Gratis konsultasi
  • Terpercaya
  • Keuntungan maksimal
  • Strategi terbaik yang jarang diketahui

Ayo segera berlangganan layanan Google Ads Masterweb sekarang dan dapatkan pemasangan ekslusif Google Analytics, Google Search Console, Google Tag Manager dan Google My Business Gratis.

Baca Juga : Mana Lebih Efektif Google Ads atau SEO ?

Anda bisa mengimpor data dari file teks ke dalam lembar kerja yang sudah ada.

  1. Pada tab Data, di grup Dapatkan & Transformasi Data, klik Dari Teks/CSV.

  2. Dalam kotak dialog Impor Data, temukan dan klik ganda file teks yang ingin Anda impor, dan klik Impor.

  3. Di kotak dialog pratinjau, Anda memiliki beberapa opsi:

    • Pilih Muat jika Anda ingin memuat data secara langsung ke lembar kerja baru.

    • Atau, pilih Muat ke jika Anda ingin memuat data ke tabel, PivotTable/PivotChart, lembar kerja Excel baru/yang sudah ada, atau cukup buat koneksi. Anda juga memiliki pilihan untuk menambahkan data Anda ke Model Data.

    • Pilih Transformasi Data jika Anda ingin memuat data ke Power Query, dan mengeditnya sebelum membawanya ke Excel.

Jika Excel tidak mengonversi kolom data tertentu ke format yang diinginkan, Anda dapat mengonversi data setelah mengimpornya. Untuk informasi selengkapnya, lihat Mengonversi angka yang disimpan sebagai teks menjadi angka dan Mengonversi tanggal yang disimpan sebagai teks menjadi tanggal.

Anda dapat mengonversi lembar kerja Excel menjadi file teks menggunakan perintah Simpan Sebagai.

  1. Buka File > Simpan Sebagai.

  2. Klik Telusuri.

  3. Dalam kotak dialog Simpan Sebagai, di bawah kotak Simpan sebagai tipe, pilih format file teks untuk lembar kerja; misalnya, klik Teks (Dibatasi tab) atau CSV (Dibatasi koma).

    Catatan: Format yang berbeda mendukung kumpulan fitur berbeda. Untuk informasi selengkapnya tentang kumpulan fitur yang didukung oleh format file teks lainnya, lihat Format file yang didukung di Excel.

  4. Telusuri ke lokasi yang Anda inginkan untuk menyimpan file teks baru, lalu klik Simpan.

  5. Kotak dialog akan muncul, mengingatkan Anda bahwa hanya lembar kerja saat ini yang akan disimpan ke file baru. Jika Anda yakin bahwa lembar kerja saat ini adalah lembar kerja yang ingin Anda simpan sebagai file teks, klik OK. Anda bisa menyimpan lembar kerja lain sebagai file teks terpisah dengan mengulangi prosedur ini untuk setiap lembar kerja.

    Anda mungkin juga melihat pemberitahuan di bawah pita bahwa beberapa fitur mungkin hilang jika Anda menyimpan buku kerja dalam format CSV.

Untuk informasi selengkapnya tentang menyimpan file dalam format lain, lihat Menyimpan buku kerja dalam format file lain.

Anda bisa mengimpor data dari file teks ke dalam lembar kerja yang sudah ada.

  1. Klik sel tempat Anda ingin meletakkan data dari file teks.

  2. Pada tab Data, di grup Dapatkan Data Eksternal, klik Dari Teks.

  3. Dalam kotak dialog Impor Data, temukan dan klik ganda file teks yang ingin Anda impor, dan klik Impor.

    Ikuti instruksi dalam Panduan Impor Teks. Klik Bantuan

    halaman Panduan Impor Teks untuk informasi selengkapnya tentang menggunakan panduan tersebut. Bila sudah selesai dengan langkah-langkah dalam panduan, klik Selesai untuk menyelesaikan operasi impor.

  4. Dalam kotak dialog Impor Data, lakukan hal berikut:

    1. Di bawah Di mana Anda ingin meletakkan data?, lakukan salah satu hal berikut ini:

      • Untuk mengembalikan data ke lokasi yang Anda pilih, klik Lembar kerja yang sudah ada.

      • Untuk mengembalikan data ke sudut kiri atas lembar kerja baru, klik Lembar kerja baru.

    2. Secara opsional, klik Properti untuk mengatur opsi refresh, pemformatan, dan tata letak untuk data yang diimpor.

    3. Klik OK.

      Excel meletakkan rentang data eksternal di lokasi yang Anda tentukan.

Jika Excel tidak mengonversi kolom data ke format yang diinginkan, Anda dapat mengonversi data setelah mengimpornya. Untuk informasi selengkapnya, lihat Mengonversi angka yang disimpan sebagai teks menjadi angka dan Mengonversi tanggal yang disimpan sebagai teks menjadi tanggal.

Anda dapat mengonversi lembar kerja Excel menjadi file teks menggunakan perintah Simpan Sebagai.

  1. Buka File > Simpan Sebagai.

  2. Kotak dialog Simpan Sebagai muncul.

  3. Dalam kotak Simpan sebagai tipe, pilih format file teks untuk lembar kerja.

    • Misalnya, klik Teks (Dibatasi tab) atau CSV (Dibatasi koma).

    • Catatan: Format yang berbeda mendukung kumpulan fitur berbeda. Untuk informasi selengkapnya tentang kumpulan fitur yang didukung oleh format file teks lainnya, lihat Format file yang didukung di Excel.

  4. Telusuri ke lokasi yang Anda inginkan untuk menyimpan file teks baru, lalu klik Simpan.

  5. Kotak dialog akan muncul, mengingatkan Anda bahwa hanya lembar kerja saat ini yang akan disimpan ke file baru. Jika Anda yakin bahwa lembar kerja saat ini adalah lembar kerja yang ingin Anda simpan sebagai file teks, klik OK. Anda bisa menyimpan lembar kerja lain sebagai file teks terpisah dengan mengulangi prosedur ini untuk setiap lembar kerja.

  6. Kotak dialog kedua muncul, yang mengingatkan Anda bahwa lembar kerja Anda mungkin berisi fitur yang tidak didukung oleh format file teks. Jika Anda hanya tertarik untuk menyimpan data lembar kerja ke dalam file teks yang baru, klik Ya. Jika Anda tidak yakin dan ingin tahu selengkapnya tentang fitur Excel mana yang tidak didukung oleh format file teks, klik Bantuan untuk informasi selengkapnya.

Untuk informasi selengkapnya tentang menyimpan file dalam format lain, lihat Menyimpan buku kerja dalam format file lain.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA