Tanah 1 kapling berapa meter

Tanah kavling - (foto: Ariani)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Tanah kavling masih menjadi incaran masyarakat khususnya di kota Makassar. Selain harganya yang selalu naik dari waktu ke waktu, pembangunan juga semakin pesat. Hingga tanah kavling akan selalu diminati banyak orang.

Dari banyak sisi, tanah kavling lebih unggul dari tanah petak biasa. Tanah kavling diatur berdasar rencana tapak (site plan) dengan lahan ideal dan efektif.

Tanah kavling juga cuma hitung harga lahan sehingga jelas lebih hemat dengan ukuran yang pas, akumulasi harga pun pasti rendah.

Menurut Suryadi, Marketing PT Asarni Mandiri Propertindo ukuran tanah kavling di beberapa tipe semuanya masih menjadi incaran para pengembang.

“Semuanya masih diminati tapi untuk yang paling banyak di cari adalah ukuran tanah tipe 7x16 meter dan 8x16 meter, minat terhadap tanah kavling hunian dan ruko ternyata masih laris seiring ekonomi yang terus menggeliat di area-area strategis,” tuturnya saat ditemui CELEBESMEDIA.ID, Rabu (21/11/2018).

Pada kenyataannya tanah kavling masih dianggap memiliki keuntungan investasi jangka panjang dengan beragam alasan.

Meskipun berada di daerah pinggiran kota, tapi tetap menjadi pilihan hunian bagi pencari properti karena waktu tempuh yang dapat diperhitungkan memanfaatkan transportasi publik.

Salah satu bisnis yang sangat menguntungkan di daerah berkembang adalah bisnis investasi tanah kavling. Keuntungan yang diperoleh bisa mencapai 300% dari modal awal.

Mereka yang menjalankan bisnis ini tidak hanya dituntut harus memiliki modal, melainkan mereka harus bernyali dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Bagi yang tidak memiliki modal untuk mengembangkan bisnis ini, biasanya mereka mencari tanah yang ingin dijual kemudian melakukan negosiasi dengan pemiliknya. Mereka menawarkan sistem fee kepada si pemilik tanah setiap kavlingan yang terjual, sementara semua urusan mengenai surat, pembersihan laha, pemasaran dan lain-lain dihandelnya.

Agar lebih jelas pembahasan mengenai bisnis investasi properti tanah kavling, silahkan disimak penjelasan berikut :

Cara dan Teknik Mengkavlingkan Tanah Sesuai Ukuran Dari Luas Total Tanah

Pertama yang harus Anda ketahui sebelum terjun dalam bisnis ini adalah bagaimana cara mengkavlingkan tanah dengan baik dan benar. Setiap kavlingan biasanya memiliki ukuran, tergantung sang pemiliki bisnis.

1 Kavling berapa meter? Kalau di daerah berkembang, umunya ukuran tanah kavlingan adalah 10 x 20, 8 x 18 atau 10 x 12. Setiap pemilik tanah bebas menentukan ukuran kavlingan mereka, namun secara garis besarnya, mereka selalu menyesuaikan luas total dari tanah yang dimilikinya.

1 hektar dapat berapa kavling? Misalnya saja kalau Anda memiliki tanah 1 Hektar dengan ukuran panjang kali lebar 200 x 50 meter, maka bisa saja Anda membagi menjadi 40 kavling. Masing-masing kavlingan memiliki ukuran 10 x 20 meter. Sementara jalan kavlingan memiliki lebar 10 meter.

Contoh gambar di atas adalah salah satu teknik mengkavlingkan tanah untuk diperjual belikan.

Ingat, cara mengkavlingkan tanah itu yang penting adalah akses jalan. Semakin lebar akses jalan yang Anda peruntukkan, maka orang akan lebih tertarik untuk membelinya.

Lebar jalan 10 meter bukan berarti jalannya akan menjadi 10 meter. Karena dari 10 meter tersebut, akan diperuntukkan untuk parit minimal 1 meter (kiri dan kanan masing-masing setengah meter).

Jadi kisaran jalan yang akan terbentuk antara 8 hingga 9 meter. Jika lebar jalan demikian, maka banyak sekali keuntungannya, salah satunya adalah memiliki kemungkinan diaspal oleh pemerintah setempat.

Cara Menentukan Harga Tanah Kavlingan

Nah, untuk penentuan harga kavlingan bisa mengikuti harga pasar. Silahkan mencari tahu harga yang dipatok oleh orang yang bergerak dalam bisnis ini.

Yang harus menjadi perhatian bagi Anda yang masih pemula dalam bisnis investasi tanah kavlingan adalah penentuan harga tidak boleh disamaratakan. Harga kavlingan yang berdekatan dengan jalan utama tentunya lebih mahal dibanding dengan kavlingan yang terletak paling buncit (di ujung jalan).

Misalnya saja, Anda menawarkan tanah kavlingan seharga 25 Juta. Harga 25 juta itu adalah harga terendah, sehingga untuk kavlingan yang berada di posisi depan bisa dipatok diharga 30, 35 atau 40 juta.

Teknik Rahasia Untung Besar dalam Bisnis Investasi Tanah Kavling

Sebagai seorang pebisnis, Anda harus memanfaatkan kesempatan yang ada walaupun itu sangat kecil dan membutuhkan kesabaran. Yang saya maksud di sini adalah harga tanah setiap tahun cenderung meningkat.

Maka dari itu, jika menjual tanah kavlingan, jangan semuanya dijual. Simpan 2 atau 3 kavling untuk investasi masa depan.

Ketika tanah kavlingan Anda sebagian besar sudah terjual, maka otomatis nilai tanah di sekitarnya pasti akan meningkat seiring dengan berjalannya waktu.

Ini salah satu teknik yang sering digunakan oleh orang tua kami jika menjual tanahnya. Setiap menjual tanah, maka dia tidak akan menjual habis. Pasti akan disisihkan untuk investasi. Jadi bisa untung berlipat-lipat kan dikemudian hari?

Meningkatkan Nilai Kavlingan

Pada umumnya, manusia ingin sesuatu yang sempurna, termasuk membeli sebuah tanah. Ketika seorang calon konsumen melihat sebidang tanah, pertama yang mungkin menjadi perhatian adalah lokasi, baik itu akses jalannya, topografi dan lain-lain.

Jadi apa saja yang harus ditingkatkan agar mendekati kesempurnaan untuk meningkatkan minat bagi calon pembeli kavlingan Anda?

Pertama yang harus dilakukan adalah melakukan pembersihan tanah agar terlihat lapang. Meratakan jika lokasi tanah berbukit atau membuat parit kiri kanan jalan kavlingan untuk menghindari genangan air jika turun hujan.

Setelah itu barulah membuat tanda (patok kayu) sesuai dengan ukuran yang telah direncanakan.

Kalau Anda memiliki modal, lakukan pengerasan untuk jalan kavling agar mempercepat penjualan. Semakin cepat kavlingan Anda terjual, semakin cepat pula membangun kavlingan baru sebagai lahan bisnis baru.

Teknik Promosi Investasi Tanah Kavling

Setelah semua siap, maka waktunya untuk melakukan promosi. Promosi dapat melalui media sosial, selebaran yang ditempel di berbagai tempat, menggunakan spanduk atau menghubungi teman-teman untuk membantu pemasaran dengan imbalan tentunya.

Untuk tujuan promosi, sebaiknya tawaran harga untuk beberapa kavlingan di bawah harga standar. Anda bisa menggunakan sistem waktu atau beberapa pembeli pertama dengan harga diskon.

Selain cara di atas, Anda bisa juga menggunakan teknik memancing konsumen dengan menggunakan denah kavlingan. Denah kavlingan harus ditandai beberapa lokasi sebagai sudah terjual (kavlingan yang ingin ditahan untuk investasi).

Lihat contoh gambar di bawah, bagian kavlingan yang diberi tanda merah itu adalah kavlingan yang dinyatakan sudah terjual. Padahal kavlingan tersebut milik Anda yang belum mau dijual.

Ini bertujuan untuk membangun image, sehingga target konsumen Anda merasa akan ketinggalan jika tidak segera membelinya.

Baca Juga :

  • 28 Tips Sukses Jadi Agen Properti yang Handal
  • 4 Area yang Wajib Direnovasi Jika Rumah Anda Ingin Laku Dengan Cepat
  • 5 Tips Membangun Rumah Kontrakan untuk Masa Depan
  • 7 Teknik untuk Menjalankan Ide Bisnis Menjadi Makelar Properti

Sekian artikel tentang cara investasi tanah kavling, semoga dapat menjawab permasalahan Anda saat ini. Salam

1 kavling berapa kali berapa?

1. Apabila dibagi 1 kavling berarti ya 1 kavlingnya adalah 2.000 m². 2. Apabila dibagi rata menjadi 2 kavling berarti 1 kavlingnya adalah 2.000/2 = 1.000 m². Tapi tidak menutup kemungkinan kombinasi lainnya bisa saja 1 kavling berukuran 1.500 m², 1 kavling lainnya 500 m², dan kombinasi lainnya.

Apa yang dimaksud dengan kavling?

Menurut kamus Bahasa Indonesia, kavling adalah bagian tanah yang sudah dipetak-petak dengan ukuran tertentu yang akan dijadikan bangunan atau tempat tinggal. Biasanya sebuah kompleks perumahan memiliki bermacam-macam bentuk tanah kavling, sesuai letak atau posisinya di dalam perumahan tersebut.

Apa bedanya kavling dan cluster?

Kavling tusuk sate terletak di ujung pertigaan jalan atau dapat disebut dengan T Junction. Cluster adalah perumahan yang memiliki konsep berkelompok di suatu lingkungan. Yang membedakan cluster dengan kavling adalah bagaimana bangunan pada cluster tersebut berseragam atau sama.

Kenapa harus beli tanah kavling?

Keuntungan pertama yang bisa kamu nikmati jika beli tanah kavling adalah capital gain atau timbal balik keuntungan yang besar. Seperti yang telah disebutkan, harga tanah kavling tak pernah turun di pasaran. Bahkan, kenaikan harga lahan tersebut bisa mencapai 20 persen hingga 30 persen setiap tahunnya.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA