Sebutkan dampak pencemaran limbah pabrik bagi lingkungan sekitar

Pencemaran limbah pabrik dapat berdampak buruk pada kesehatan. Bahaya limbah pabrik yang dapat mencemari air, tanah, dan udara dapat berbahaya bagi manusia.

Ditinjau olehdr. Karlina Lestari

Ilustrasi limbah buangan pabrik

Bahaya limbah pabrik pada kesehatan

Dalam proses kerjanya, pabrik menghasilkan beragam jenis limbah. Beberapa jenis limbah pabrik yang paling umum adalah bahan kimia, kerikil, pelarut, tanah, batu, beton, bahan nabati, udara, dan logam bekas.Jika limbah-limbah ini tidak dibuang dengan benar, dapat membahayakan manusia dan lingkungan di sekitarnya. Pasalnya, limbah pabrik ini dapat bersifat korosif, mudah terbakar, beracun, atau radioaktif.

Bahaya limbah pabrik pada kesehatan

Dampak buruk dari limbah pabrik bisa berbeda pada setiap orang. Misalnya pada anak-anak, mereka dapat lebih merasakan dampaknya karena sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna dan masih dalam masa pertumbuhan. Selain itu, gangguan kesehatan kesehatan yang disebabkan oleh hasil pembuangan pabrik bergantung pada jenis limbah yang dibuang, seberapa sering limbah tersebut dibuang, dan bagaimana orang terpapar olehnya.Berikut adalah bahaya limbah pabrik terhadap beberapa aspek lingkungan:Pabrik-pabrik yang membuang limbahnya secara ilegal merupakan salah satu faktor utama pencemaran air di seluruh dunia.Pembuangan limbah yang dilakukan secara illegal dapat mengontaminasi saluran air yang menyebabkan kerusakan pada kehidupan lingkungan laut/sungai dan sekitarnya.Limbah yang dibuang dapat berupa bahan kimia, bahan radioaktif, logam berat, air yang terkontaminasi, gas, atau bahan berbahaya lainnya.Limbah-limbah tersebut akan mencemari air sungai/laut. Apabila air yang terkontaminasi limbah dikonsumsi oleh manusia, gejala-gejala kesehatan yang bisa berbahaya bisa timbul.Selain mencemarkan air, limbah pabrik juga dapat memainkan peran besar pada kualitas udara yang dihirup oleh penduduk sekitar.Gas-gas beracun yang dilepaskan pabrik ke udara dapat meningkatkan risiko seseorang untuk menderita penyakit pernapasan kronis, penyakit jantung, kanker paru-paru, dan berbagai kondisi lainnya.Paparan limbah pabrik melalui udara dalam jangka panjang dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan permanen. Misalnya, kehilangan kapasitas paru-paru, mempercepat penuaan paru-paru, asma, emfisema, bronkitis, dan bahkan kanker.Selain itu, tingkat polusi udara yang tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti kondisi pernapasan yang memburuk dan penyakit kardiovaskular.Bahkan pada beberapa kondisi, limbah yang mencemarkan udara ini juga dapat menambah stres pada paru-paru dan jantung, yang berperan penting dalam memberikan oksigen ke seluruh organ tubuh.Bahaya limbah ini juga akan lebih rentan menghinggapi mereka dengan kondisi tertentu. Misalnya, lansia, anak di bawah usia 14 tahun, seseorang dengan penyakit jantung, gagal jantung kongestif, atau penyakit arteri koroner.Begitu pula dengan mereka yang mengalami penyakit paru-paru atau penyakit paru obstruktif kronis.Tidak hanya air dan udara, limbah pabrik juga dapat mencemari tanah, terutama pembuangan industri yang begitu saja dibuang ke tanah atau dikubur dalam tanah.Pasalnya, bahan beracun dan bahan kimia ini dapat merusak kesuburan tanah, menyebabkan kontaminasi makanan yang pada akhirnya akan dikonsumsi, dan bahkan dapat mengganggu produktivitas tanaman.Limbah pabrik yang mencemari tanah umumnya bersifat karsinogenik yang berpotensi menyebabkan kanker pada manusia yang terpapar. Tanah yang tidak tercemar secara langsung bahkan masih bisa membahayakan manusia,Misalnya, ketika tanaman ditanam di tanah yang terkontaminasi, molekul-molekul limbah dapat menumpuk pada tanaman sehingga jumlah polusi akan menjadi lebih tinggi pada tanaman dibandingkan di tanah.

Baca Juga

Mengenal Fungsi Lapisan Ozon dan Cara Menjaganya9 Dampak Pencemaran Udara untuk Kesehatan yang Perlu DiwaspadaiPolusi Udara Dalam Ruangan Ternyata Dapat Mengancam Kesehatan AndaItulah beberapa bahaya yang bisa disebabkan oleh limbah pabrik jika tidak dibuang dengan benar.Selain beberapa efek samping di atas, bahaya yang disebabkan oleh limbah juga dapat bergantung pada kondisi dan struktur lingkungan sekitar. Misalnya, bagaimana jenis tanah di sekitar pabrik, arah angin, jumlah pohon, dan lokasi sumber air.Pasalnya, beberapa hasil pembuangan limbah dapat menyebar ke area yang jauh dari pabrik melalui udara dan air. Jika sudah begini, maka limbah dapat membahayakan burung, ikan, tumbuhan, dan bahkan masyarakat yang jauh dari lokasi. Jika Anda mendapati ada pabrik di sekitar wilayah Anda yang membuang limbahnya secara ilegal atau sembarangan, cobalah untuk melaporkan ini kepada pihak yang berwajib guna menjaga kondisi lingkungan dan kesehatan Anda dengan baik.

polusi udara

Business wastehttps://www.businesswaste.co.uk/factory-and-warehouse-waste-management-and-disposal/

Diakses 5 Mei

Hesperianhttps://hesperian.org/wp-content/uploads/pdf/en_wgthas_2015/en_wgthas_2015_33.pdf

Diakses 5 Mei

Field http://www.field.org.uk/how-can-factories-affect-the-environment/

Diakses 5 Mei

NRDChttps://www.nrdc.org/stories/water-pollution-everything-you-need-know#effects

Diakses 6 Mei

Spare the airhttp://www.sparetheair.com/health.cfm

Diakses 6 Mei

Everything connectshttps://www.everythingconnects.org/soil-pollution.html

Diakses 6 Mei

Hesperianhttps://hesperian.org/wp-content/uploads/pdf/en_wgthas_2015/en_wgthas_2015_33.pdf

Diakses 6 Mei

Pencemaran suara ternyata juga dapat menimbulkan dampak merugikan bagi kesehatan manusia. Bahkan, suara yang terlalu keras dapat memicu hilang ingatan dan gangguan kesehatan mental Anda.

13 Jan 2020|Nina Hertiwi Putri

Pencemaran lingkungan bisa dibagi menjadi 5 jenis, yaitu pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, pencemaran suara, dan pencemaran cahaya. Masing-masingnya bisa berpengaruh buruk pada kesehatan manusia.

06 Nov 2020|Nina Hertiwi Putri

Meski tampak serupa, ada perbedaan yang signifikan antara humidifier, diffuser, dan purifier. Anda harus tahu apa kebutuhan Anda sebelum membelinya karena masing-masing memiliki fungsi hingga cara kerja yang berbeda.

23 Feb 2020|Rieke Saraswati

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Elsinda Eka Sari

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Sebutkan dampak pencemaran limbah pabrik bagi lingkungan sekitar
asap pabrik. ©2012 encognitive.com

JATIM | 12 Mei 2020 14:00 Reporter : Edelweis Lararenjana

Merdeka.com - Limbah adalah sisa dari suatu usaha maupun kegiatan yang mengandung bahan berbahaya atau beracun yang karena sifat, konsentrasi, dan jumlahnya, baik yang secara langsung maupun tidak langsung dapat membahayakan lingkungan, kesehatan, kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.

Bahan yang sering ditemukan dalam limbah antara lain senyawa organik yang dapat terbiodegradasi, senyawa organik yang mudah menguap, senyawa organik yang sulit terurai (Rekalsitran), logam berat yang toksik, padatan tersuspensi, nutrien, mikrobia pathogen, dan parasit.

Pada saat ini perkembangan industri di Indonesia semakin pesat.Banyaknya industri dapat menimbulkan dampak positif dan negatif. Dampak positif industri antara lain terciptanya lapangan pekerjaan dan pemanfaatan teknologi baru di berbagai bidang. Adapun dampak negatifnya berasal dari limbah industri yang di buang yaitu berupa, limbah cair yang mengandung zat-zat yang merugikan pada masyarakat sekitar.

Terdapat berbagai macam limbah yang beredar di lingkungan sekitar akibat dari pesatnya industrialisasi. Berikut penjelasannya.

2 dari 5 halaman

Mengutip dari Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surabaya, jenis atau macam limbah jika didasarkan pada asalnya dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu:

1. Limbah Organik

Limbah ini terdiri atas bahan-bahan yang bersifat organik seperti dari kegiatan rumah tangga, kegiatan industri. Limbah bisa dengan mudah diuraikan melalui proses yang alami, misalnya dari pestisida, begitu pula dengan pemupukan yang berlebihan.

Limbah ini mempunyai sifat kimia yang stabil sehingga zat tersebut akan mengendap ke dalam tanah, dasar sungai, danau, serta laut dan selanjutnya akan mempengaruhi organisme yang hidup di dalamnya. Sedangkan limbah rumah tangga berupa seperti kertas, plastik dan air cucian.

Limbah tersebut mempunyai racun yang tinggi misalnya: sisa obat, baterai bekas, dan air aki. Limbah tersebut tergolong (B3) yaitu bahan berbahaya dan beracun, sedangkan limbah air cucian, limbah kamar mandi, dapat mengandung bibit-bibit penyakit atau pencemaran biologis seperti bakteri, jamur, virus dan sebagainya.

2. Limbah Anorganik

Limbah ini terdiri atas limbah industri atau limbah pertambangan. Limbah anorganik berasal dari sumber daya alam yang tidak dapat diuraikan, tidak dapat diperbaharui. Air limbah industri dapat mengandung berbagai jenis bahan anorganik, zat-zat tersebut adalah:

  • Garam anorganik seperti magnesium sulfat, magnesium klorida yang berasal dari kegiatan pertambangan dan industri.
  • Asam anorganik seperti asam sulfat yang berasal dari industri pengolahan biji logam dan bahan bakar fosil.
  • Adapula limbah anorganik yang berasal dari kegiatan rumah tangga seperti botol plastik, botol kaca, tas plastik, kaleng dan aluminium.

3 dari 5 halaman

Jika berdasarkan sumbernya, macam limbah dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu:

1. Limbah Pabrik

Limbah ini dikategorikan sebagai macam limbah yang berbahaya karena limbah ini mempunyai kadar gas yang beracun, pada umumnya limbah ini dibuang di sungai-sungai di sekitar tempat tinggal masyarakat, jarak masyarakat menggunakan sungai untuk kegiatan sehari-hari, misalnya MCK (Mandi, Cuci, Kakus), secara langsung gas yang dihasilkan oleh limbah pabrik tersebut dikonsumsi oleh masyarakat.

2. Limbah Rumah Tangga

Sebutkan dampak pencemaran limbah pabrik bagi lingkungan sekitar
©2015 AFP PHOTO/NICHOLAS KAMM

Limbah rumah tangga adalah macam limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah tangga limbah ini bisa berupa sisa-sisa sayuran, bisa juga berupa kertas, kardus atau karton.

3. Limbah Industri

Limbah ini dihasilkan dari hasil produksi pabrik. Macam limbah ini mengandung zat yang berbahaya di antaranya asam anorganik dan senyawa organik, zat-zat tersebut jika masuk ke perairan akan menimbulkan pencemaran yang dapat membahayakan makhluk hidup pengguna air misalnya, ikan, bebek dan makhluk hidup lainnya termasuk juga manusia.

4 dari 5 halaman

Macam limbah yang dibedakan berdasarkan bentuk fisiknya adalah sebagai berikut:

1. Limbah Padat

Limbah jenis ini lebih dikenal sebagai sampah. Bentuk fisiknya padat. Definisi menurut UU No. 18 Tahun 2008, sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Contoh: sisa-sisa organisme, barang dari plastik, kaleng, botol, dll.

2. Limbah Cair

Limbah jenis ini bentuk fisiknya cair. Contoh: air buangan rumah tangga, buangan industri, dll.

3. Limbah Gas dan Partikel

Limbah jenis ini memiliki bentuk fisik berupa gas atau partikel halus (debu). Contoh: gas buangan kendaraan (dari knalpot), buangan pembakaran industri.

5 dari 5 halaman

Hasil pembuangan limbah menghasilkan zat beracun yang menyebabkan tempat tumbuhnya kuman yang berkembang biak. Dengan pembuangan cairan limbah yang sembarangan bisa menimbulkan berbagi masalah bagi manusia, lingkungan dan air.

Limbah juga dapat menumbuhkan bibit penyakit atau kuman lainnya yang merugikan bagi manusia. Membuat manusia akan mudah terserang berbagai macam penyakit karena pengaruh dari bahan kimia yang mencemari air. Cairan limbah lama kelamaan berubah warnanya menjadi coklat kehitaman dan berbau busuk, dan bau busuk ini akan mengakibatkan gangguan pernapasan bagi masyarakat di sekitar.

Sebutkan dampak pencemaran limbah pabrik bagi lingkungan sekitar
©2017 Merdeka.com

Contoh sederhana dari penghasil limbah berdasarkan bentuk fisik adalah manusia. Tubuh manusia menghasilkan macam limbah padat (tinja), limbah cair (kencing) dan limbah gas (karbondioksida atau CO2). Pembuangan limbah dari manusia pun harus dikelola agar tidak mengganggu kesehatan dan lingkungan hidup.

Disamping pembagian berdasarkan zat pembentuk dan bentuk fisiknya, ada yang disebut Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Limbah B3). Limbah ini dapat berbentuk padat, cair dan gas. Limbah B3 adalah setiap bahan sisa (limbah) suatu kegiatan proses produksi yang mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3) karena mudah meledak, mudah terbakar, bersifat reaktif, beracun, menyebabkan infeksi, bersifat korosif, dan lain-lain.

Bila diuji dengan toksikologi, limbah B3 memiliki konsentrasi atau jumlah yang dapat merusak, mencemarkan lingkungan, atau membahayakan kesehatan manusia. Contoh: limbah medis (suntikan, botol obat), limbah industri, baterai, accu (aki), oli bekas, dan sebagainya.

(mdk/edl)