Sebutkan contoh perubahan benda yang bersifat sementara masing-masing tiga

Avisena Ashari Jumat, 22 Maret 2019 | 12:21 WIB

Peristiwa perubahan wujud benda apakah ini, teman-teman? (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Ayo, sebutkan tiga wujud benda, teman-teman!

Apa kamu sudah tahu ada wujud benda apa saja?

Yap, secara umum, ada tiga wujud benda yang kita ketahui. Yaitu benda padat, cair, dan gas.

Nah, baik benda padat, cair, dan gas, bisa mengalami perubahan wujud benda, teman-teman.

Apa kamu bisa menyebutkan perubahan wujud benda dan contohnya yang ada di sekitarmu?

Kita cari tahu perubahan wujud benda dan contohnya, yuk!

Perubahan Wujud Benda dan Contohnya

Perubahan wujud benda bisa terjadi ketika sebuah benda dipanaskan atau didinginkan.

Perubahan wujud benda ini misalnya ketika benda yang awalnya padat berubah menjadi benda cair, karena dipengaruhi oleh panas.

Apa saja perubahan wujud benda dan contohnya di sekitar kita, ya?

Baca Juga : Lidah Terbakar karena Makan Makanan Panas? Ini Cara Mengatasinya

Page 2

Page 3

MaxPixel's contributors

Peristiwa perubahan wujud benda apakah ini, teman-teman?

Bobo.id - Ayo, sebutkan tiga wujud benda, teman-teman!

Apa kamu sudah tahu ada wujud benda apa saja?

Yap, secara umum, ada tiga wujud benda yang kita ketahui. Yaitu benda padat, cair, dan gas.

Nah, baik benda padat, cair, dan gas, bisa mengalami perubahan wujud benda, teman-teman.

Apa kamu bisa menyebutkan perubahan wujud benda dan contohnya yang ada di sekitarmu?

Kita cari tahu perubahan wujud benda dan contohnya, yuk!

Perubahan Wujud Benda dan Contohnya

Perubahan wujud benda bisa terjadi ketika sebuah benda dipanaskan atau didinginkan.

Perubahan wujud benda ini misalnya ketika benda yang awalnya padat berubah menjadi benda cair, karena dipengaruhi oleh panas.

Apa saja perubahan wujud benda dan contohnya di sekitar kita, ya?

Baca Juga : Lidah Terbakar karena Makan Makanan Panas? Ini Cara Mengatasinya

Contoh perubahan wujud benda yang bisa diamati ada 6 yakni mencair, membeku, menguap, mengembun, menyublim dan mengkristal. Berikut ini penjelasan dari masing-masing perubahan tersebut, dilansir oleh laman rumahbelajar.id:

Mencair

Perubahan wujud jadi cair atau mencair terjadi bila bentuk benda asal adalah padat, kemudian berubah menjadi cair. Tindakan atau aksi yang dilakukan untuk mengubah benda menjadi cair adalah dengan memanaskan atau menaikkan suhu benda.

Contoh mencair adalah lilin yang diberi nyala api, maka akan berubah menjadi cair saat suhunya panas. Lalu es batu yang mencair bisa dimasukkan dalam air bersuhu lebih panas.

Kemudian mentega padat yang dipanaskan dalam penggorengan akan mencair bila dipanaskan. Ini terjadi karena adanya perpindahan kalor yang dilepaskan benda, demikian ditulis laman Kemdikbud.

Membeku

Membeku adalah perubahan yang terjadi dari wujud asal benda cair menjadi bentuk benda padat. Tindakan atau aksi yang perlu dilakukan untuk mengubah wujud benda cair menjadi padat adalah dengan mendinginkan hingga ke titik beku.

Contoh dari perubahan wujud membeku adalah saat air dimasukkan ke freezer akan berubah wujud jadi benda padat akibat membeku.

Menguap

Peristiwa berubahnya wujud benda yang semula berbentuk cair menjadi gas disebut menguap. Aksi atau tindakan yang dapat menyebabkan terjadinya penguapan adalah dengan cara dipanaskan atau menaikan suhu.

Contoh yang bisa dilihat dalam proses menguap atau penguapan adalah saat air direbus hingga mendidih, maka terjadi perubahan zat cair menjadi gas dengan munculnya uap air.

Bensin atau alkohol pun akan menguap jika dibiarkan di udara terbuka, hingga lama-kelamaan habis. Walau demikian wujud gas dari bensin dan alkohol tidak bisa dilihat oleh mata secara langsung.

BACA JUGA :   Pengertian Teluk, Lengkap Manfaat, Contoh Dan Gambar

Mengembun

Mengembun artinya benda yang asalnya berbentuk gas, berubah menjadi bentuk cair. Ini akibat adanya paparan energi panas yang dialami benda tersebut.

Misalnya pada saat sebuah gelas berisi es sirup atau air es diletakkan di udara panas. Kita bisa amati bahwa permukaan luar gelas akan mulai berembun atau dilapisi cairan. Itu terjadi akibat udara di sekitar gelas berubah wujud menjadi air.

Menyublim

Satu lagi perubahan wujud benda yang terjadi adalah menyublim. Ini adalah berubahnya benda padat menjadi gas akibat adanya penurunan suhu menjadi lebih dingin atau rendah.

Peristiwa menyublim bisa kita lihat pada benda seperti kapur barus yang berbentuk padat, akan menyublim menjadi gas jika diletakkan lama-lama di lemari atau kamar mandi. Akibatnya kapur barus akan mengecil dan makin lama akan habis.

Mengkristal

Terakhir adalah mengkristal yang berarti terjadinya perubahan wujud dari asalnya benda gas menjadi benda padat. Aksi atau tindakan yang menyebabkan proses kristalisasi adalah adanya pelepasan energi panas dari benda.

Contoh dari proses mengkristal adalah berubahnya uap air di udara menjadi salju. Lalu berubahnya udara dalam lemari pendingin menjadi bunga es.

Kemudian juga pada proses pembuatan garam, yaitu dengan cara menguapkan air laut yang mengandung garam, sampai zat cairnya habis dan tinggal butiran garamnya menjadi kristal.

Sifat-Sifat Benda

Setiap benda mempunyai sifat tertentu yang membedakannya dengan benda lain. Berikut ini adalah sifat dari sejumlah benda:

1. Bentuk

Bentuk benda bermacam-macam. Benda yang berupa bangun datar mempunyai bentuk persegi, persegi panjang, segitiga, dan lingkaran. Benda yang berupa bangun ruang mempunyai bentuk bola, kubus, balok, kerucut, dan tabung.

2. Warna

Pelangi mempunyai warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Sebagaimana pelangi, setiap benda mempunyai warna.

Warna benda juga bermacam-macam. Misalnya batu berwarna hitam, mangga mentah berwarna hijau, dan jeruk matang berwarna kuning atau jingga.

3. Kelenturan

Kelenturan adalah sifat benda yang mudah dilengkungkan. Benda yang bersifat lentur dapat dibengkokkan dan tidak mudah patah.

4. Kekerasan

Kekerasan adalah kemampuan suatu benda untuk menahan goresan. Suatu benda bersifat lebih keras daripada benda lain jika dapat menggores benda tersebut.

5.Bau

Benda ada yang berbau dan ada yang tidak berbau. Bau benda meliputi harum, busuk, dan amis.

Macam-Macam Perbuahan Wujud Benda

Pada dasarnya perubahan sifat benda dapat dibedakan menjadi dua, di antaranya:

1. Perubahan Sifat Benda yang Bersifat Sementara

Perubahan bersifat sementara adalah perubahan benda yang dapat kembali ke wujud semula dan tidak menghasilkan zat baru. Perubahan bersifat sementara disebut juga perubahan fisika.

Contoh perubahan yang bersifat sementara yaitu perubahan wujud air menjadi es. Air berwujud cair, dapat berubah menjadi es yang berwujud padat.

Perubahan wujud benda dari cair menjadi padat disebut membeku. Es dapat berubah wujud menjadi air kembali jika dipanaskan.

Perubahan wujud ini disebut mencair. Perubahan sifat pada benda tersebut bersifat sementara, karena benda dapat kembali ke wujud semula.

2. Perubahan Sifat Benda yang Bersifat Tetap

Perubahan bersifat tetap adalah perubahan benda yang tidak dapat kembali ke wujud semula. Perubahan ini menghasilkan zat baru.

Perubahan bersifat tetap disebut juga perubahan kimia. Contoh perubahan yang bersifat tetap, yaitu perubahan wujud kertas yang dibakar menjadi abu.

tirto.id - Sifat suatu benda dapat berubah baik dari segi wujud, warna, maupun komponen lainnya. Perubahan sifat benda terjadi sebagai akibat faktor-faktor tertentu, termasuk pemanasan, pembakaran, pencampuran, pembusukan, hingga pendinginan,

Perubahan sifat benda memungkinkan suatu benda berubah sifatnya misalnya dari padat menjadi cair atau dari cair menjadi uap. Perubahan tersebut bisa terjadi secara sementara atau bahkan tetap.

Namun sebelum mengenal perbedaan antara perubahan sementara dan tetap, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu macam-macam sifat benda.

Sifat benda merupakan karakter atau ciri khas suatu benda yang membedakannya dengan benda lain.

Menurut Choiril Azmiyawati dalam "IPA 5" sifat benda terdiri dari berbagai komponen, meliputi bentuk, warna, kelenturan, kekerasan, hingga bau.

Sifat benda-benda secara umum ada tiga, yaitu padat, cair, dan gas. Perubahan sifat suatu benda meliputi beberapa peristiwa, antara lain:

- membeku, yaitu perubahan sifat benda dari cair ke padat. Contohnya air yang dibekukan di lemari pendingin berubah menjadi es batu;

- melebur, yaitu perubahan sifat benda dari padat ke cair. Contohnya biji besi yang dipanaskan berubah menjadi cair;

- menguap, yaitu perubahan sifat benda dari cair ke gas. Contohnya air yang didihkan yang berubah menjadi uap;

- mengembun, yaitu perubahan sifat benda dari gas ke cair. Contohnya udara buangan dari pendingin ruangan (AC) menjadi air;

- menyublim, yaitu perubahan sifat benda dari padat ke gas. Contohnya kapur barus yang diletakkan di dalam lemari semakin lama semakin mengecil;

- mengkristal, yaitu perubahan sifat benda dari gas ke padat. Contohnya uap air yang mengalami penurunan suhu akan menjadi salju.

Perubahan sifat benda sementara

Perubahan sifat benda secara sementara artinya sifat benda dapat kembali seperti semula sebelum mengalami perubahan.

Sesuai dengan perubahannya yang bersifat sementara, perubahan ini tidak akan menghasilkan zat dalam wujud baru. Perubahan ini juga dikenal sebagai perubahan fisika.

Hal ini memungkinkan sifat benda seperti semula, baik dari wujud maupun kekerasan. Berdasarkan buku "Mengenal Alam Sekitar" terbitan Departemen Pendidikan Nasional, ada beberapa contoh peristiwa perubahan sifat benda sementara, yaitu:

- air yang dipanaskan, di mana uap air dapat menjadi air kembali setelah suhu menurun;

- es batu yang mencair setelah terkena panas atau berada di ruangan terbuka;

- besi cair akibat dipanaskan dapat kembali menjadi besi padat setelah didinginkan.

Perubahan sifat benda tetap

Lain halnya dengan perubahan sementara, perubahan sifat benda secara tetap menyebabkan benda tidak dapat kembali ke wujud semula.

Perubahan sifat benda secara tetap menyebabkan benda memiliki zat penyusun yang baru. Perubahan ini juga dikenal sebagai perubahan kimia.

Hal ini menyebabkan benda berubah secara wujud, kelenturan, bau, maupun komponen penyusunnya. Berikut beberapa contoh peristiwa perubahan sifat benda tetap:

- kayu kering dibakar dengan api menjadi arang;

- buah segar mengalami pembusukan sehingga menghitam, bau, dan lembek;

- singkong yang diberi ragi dan melalui peristiwa fermentasi (pembusukan) berubah menjadi tapai.

Baca juga: Kenali 6 Perubahan Wujud Benda: Mencair, Mengembun hingga Menyublim

Baca juga artikel terkait FISIKA atau tulisan menarik lainnya Yonada Nancy
(tirto.id - ynd/adr)


Penulis: Yonada Nancy
Editor: Yandri Daniel Damaledo
Kontributor: Yonada Nancy

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA