Mengapa molekul air dapat bergerak naik di dalam pembuluh xilem

Mengapa molekul air dapat bergerak naik di dalam pembuluh xilem

Afriadi Gunandi

Student XII IPA

4

0

Terjawab

Jawaban (4)

Mengapa molekul air dapat bergerak naik di dalam pembuluh xilem

Febri Hariadi

Student GAP YEAR

0

Mengapa molekul air dapat bergerak naik di dalam pembuluh xilem

naurah hani

Student X IPS

0

Mengapa molekul air dapat bergerak naik di dalam pembuluh xilem

Yusri Asyifa

Student XII IPA

0

Mengapa molekul air dapat bergerak naik di dalam pembuluh xilem

0

© 2020 Pahamify. All rights reserved.

Bicara mengenai aplikasi tekanan dalam kehidupan sehari-hari tentu tidak lepas dari pengaplikasiannya pada manusia. Seperti diketahui, pada makhluk hidup kita mengenal adanya tekanan seperti tekanan darah pada manusia, pengangkutan air pada tumbuhan, dan daya kapilaritas pada batang.

Dalam pembahasan kali ini, kita akan mengenali lebih jauh mengenai daya kapilaritas batang, apa sih ini?

Tak seperti manusia, tumbuhan tidak memiliki sistem pemompa seperti jantung yang akan mengirimkan darah ke seluruh bagian tubuh. Lalu, bagaimana caranya tumbuhan mengirim air dari akar ke bagian tumbuhan yang lebih tinggi?

Pada dasarnya, pengangkutan air pada tumbuhan dapat terjadi karena adanya daya kapilaritas batang. Kapilaritas batang sendiri merupakan sifat dari pipa kapiler yang berbentuk seperti sedotan namun diameternya sangat kecil. Ini juga bisa dikatakan sebagai gejala naik turunnya cairan pada pipa kapiler atau pipa kecil.

(Baca juga: Apa yang Dimaksud Tekanan Osmosis?)

Jika salah satu ujung pipa kapiler dimasukkan dalam bejana air, maka tinggi air pada pipa kapiler akan lebih tinggi dari tinggi air di bejana. Begitu juga pada tumbuhan, air pada batang akan lebih tinggi dari air yang ada di tanah.

Daya kapilaritas dipengaruhi oleh gaya kohesi dan gaya adhesi. Gaya kohesi merupakan gaya tarik menarik antara molekul-molekul di dalam zat cair, sedangkan gaya adhesi adalah gaya tarik menarik antara molekul dengan molekul tidak sejenis, yaitu bahan wadah zat cair.

Apabila adhesi lebih besar dari kohesi seperti pada air dengan permukaan gelas, air akan berinteraksi kuat dengan permukaan gelas sehingga air membasahi kaca dan juga permukaan atas cairan akan melengkung (cekung). Keadaan ini dapat menyebabkan cairan dapat naik ke atas oleh tegangan permukaan yang arahnya ke atas sampai batas keseimbangan gaya ke atas dengan gaya berat cairan tercapai.

Air naik dalam pembuluh pipa kapiler dikarenakan adhesi sedangkan raksa turun dalam pembuluh pipa kapiler dikarenakan kohesi.

Inilah yang terjadi pada proses pengangkutan pada tumbuhan. Pembuluh xylem yang terdapat pada batang dan akar tumbuhan dianggap sebagai pipa kapiler. Air akan naik melalui pembuluh kayu (xylem) sebagai akibat dari gaya adhesi antara dinding pembuluh kayu dengan molekul air.