Gagasan usaha dapat digali melalui dua pendekatan sebutkan

Saat ini untuk menemukan peluang usaha dapat Anda gali dari berbagai hal. Bagi Anda yang ingin menjadi seorang pengusaha tentu saja perlu mencermati setiap peluang yang muncul. Peluang usaha dapat digali melalui berbagai usaha dan cara diantaranya yaitu seperti di bawah ini. 

Cara Menggali Peluang Usaha

Perlu Anda ketahui bahwa ide bisnis memang tidak selalu datang setiap saat. Oleh karena itu sangat penting mencari tahu peluang usaha agar nantinya bisa memilih usaha yang memang memiliki pasar yang potensial. Pada dasarnya, peluang usaha dapat digali melalui berbagai usaha dan cara diantaranya yaitu:

Mengetahui kemampuan yang dimiliki

Cara yang pertama adalah dengan mengetahui terlebih dahulu kemampuan yang dimiliki. Anda bisa bertanya kepada diri sendiri apakah keahlian dan kemampuan yang diminati. Pastikan untuk jujur kepada diri sendiri kemudian eksplorasi keterampilan dalam diri.

Jika sudah berhasil menemukan jawabannya, maka tentu saja akan jauh lebih untuk menemukan ide dan peluang usaha. Yakni sebuah usaha yang memang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.

Gali sesuatu yang sedang trending

Cara selanjutnya adalah dengan mencari sesuatu yang sedang menjadi trending. Hal tersebut tentu tidak dapat diketahui dengan cara berdiam diri di dalam rumah saja. Ada baiknya Anda mulai keluar rumah dan berjalan menuju lingkup bisnis.

Anda bisa mulai mengamati setiap peluang usaha yang ada. Dengan cara terjun ke lapangan tersebut tentu akan lebih mudah untuk memperhatikan dan mengetahui secara langsung trend pasar yang saat ini sedang diminati banyak orang.

Tentu Anda juga akan lebih banyak memperoleh referensi saat datang langsung menuju lokasi. Terlebih peluang usaha yang didapat juga tentu akan semakin luas sehingga akan lebih mudah untuk dikembangkan.

Buat riset dan penelitian

Selanjutnya, jangan lupa untuk melakukan riset dan juga penelitian. Cara tersebut bisa digunakan untuk memperoleh ide dan peluang usaha dengan cepat. Anda bisa melakukan riset dan penelitian dipasar. Terlebih cari ini cukup diperlukan untuk berbagai jenis usaha dengan nilai investasi tinggi.

Saat melakukan riset dan penelitian secara lengkap, tentu saja akan lebih mudah dalam menemukan berbagai peluang usaha secara tepat untuk nantinya membangun sebuah usaha yang baru.

Ciptakan jasa atau produk baru

Langkah selanjutnya adalah dengan menciptakan jasa ataupun produk yang baru. Hanya saja, agar dapat menciptakan produk baru tentu saja memerlukan berbagai macam bahan. Sebelumnya, tidak ada salahnya juga untuk melakukan uji coba ataupun eksperimen dengan lebih kreatif.

Uji coba tersebut sangat penting dilakukan sebelum produk benar-benar terjun di pasaran. Dengan begitu, hal ini akan memberikan peluang lebih untuk menjadi usaha baru yang sebelumnya belum diterapkan oleh orang lain.

Beri nilai tambah pada produk

Terakhir, peluang usaha dapat digali melalui berbagai usaha dan cara diantaranya yaitu dengan memberikan nilai tambah pada produk yang sudah dibuat tersebut. Pastikan untuk memberikan kreativitas semaksimal mungkin. Jika perlu, lakukan juga teknik amati, tiru, dan modifikasi. Anda juga bisa melakukan beberapa percobaan agar tidak gagal.

Dengan begitu, sebuah produk dapat dibuat berbeda dari yang lainnya. Produk tersebut juga tentu akan lebih menarik perhatian dibandingkan dengan produk yang sudah ada sebelumnya.

Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui peluang usaha. Pastikan untuk menerapkan berbagai cara yang sudah disebutkan di atas. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan ide dan peluang usaha dengan lebih maksimal dibandingkan dengan kompetitor yang lainnya.

The Best D Cryptocurrency 2022 . The cryptocurrency traded friday at just under $36,000 and is down 18% over the last month, according ...

Peluang Usaha Peluang usaha dapat digali melalui berbagai usaha dan cara, diantaranya: a. Membuka mata dan telinga untuk mengumpulkan berbagai informasi terbaru dari lingkungan. b. Pengembangan ide-ide dan gagasan baru berdasarkan kondisi yang ada.   Menciptakan peluang usaha baru berdasarkan informasi dari lingkungan c. Sumber-sumber potensial peluang 1) Menciptakan produk baru dan berbeda. 2) Mengamati pintu peluang. 3) Analisis produk dan proses produksi secara mendalam. 4) Menaksir biaya awal 5) Memperhitungkan resiko yang mungkin terjadi.   Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Peggy Lambing ada dua pendekatan utama yang digunakan oleh wirausaha untuk mencari peluang dengan mendirikan usaha baru, yaitu: 1) Pendekatan “Inside-out “ atau disebut dengan “ Idea Generation “ 2) Pendekatan “ The Out-Side In “ atau disebut juga “ Opportunity recognition“ d. Pemanfaatan peluang usaha yang ada secara Kreatif dan Inovatif      Dalam hal ini, menurut Zimmerer dalam tulisa

Menganalisis peluang usaha

Setiap usaha, baik baru maupun yang sudah berjalan pasti memiliki peluang dan resiko yang akan di terima dalam perjalanan usahanya. Sebagai usaha baru dengan produk baru sebagai hasil dari kreatifitas dan inovasi tentu memiliki peluang keberhasilan yang lebih besar dan juga resiko kegagalan  yang lebih besar pula, hal ini merupakan konsekuensi yang harus dijalani sebagai pemain baru dalam dunia usaha

                Dalam merintis usaha baru terdapat hal-hal yang harus diperhatikan, yaitu :

1.       Bidang dan jenis usaha yang akan dimasuki

2.       Bentuk usaha dan kepemilikan yang akan di pilih

3.       Tempat usaha yang akan di pilih

4.       Organisasi yang akan digunakan

5.       Jaminan usaha yang mungkin diperoleh

6.       Lingkungan usaha yang akan berpengaruh

Peluang sangat jarang ada dengan sendirinya. Tetapi peluang harus diciptakan dengan melakukan pengamatan terhadap kondisi dan situasi yang ada serta pengumpulan berbagai informasi terbaru yang sedang berkembang di masyarakat. Peluang usaha dapat digali melalui berbagai usaha dan cara, diantaranya :

1.       Membuka mata dan telinga untuk mengumpulkan berbagai informasi terbaru dari lingkungan

a.       Media informasi, baik media cetak maupun media elektronik

b.      Informasi dari teman saudara atau tetangga

2.       Pengembangan ide-ide dan gagasan baru berdasarkan kondisi yang ada

Manusia yang kreatif dan inovatif dapat dengan mudah menemukan berbagai ide dan gagasan baru tentang suatu produk yang telah ada dan yang belum ada. Ada rumusan sederhana dari beberapa ahli kewirausahawan dalam rangka  menemukan produk baru dari produk yang elah ada sebelumnya, yaitu :

Dengan melihat suau produk yang telah ada, anda akan tahu bagaimana karakteristik dari produk tersebut dengan berbagai kegunaanya

Memperhatikan bagaiman produk itu di buat, bagaimana prosesnya, bagaimana memasarkannya,bagaimana fungsi utama dan berapa harganya serta keuntungan yang dijanjikanya akan memacu anda untuk berusaha memperoleh sukses yang sama dari pemilik produk tersebut, apalagi jika produk tersebut sedang “booming” di pasar.

Setelah memperhatikan suatu produk, ana harus memahami produk tersebut, bagaimana kelebihannya dan bagaimana kelemahannya, dengan demikian anda akan terpacu untuk berusaha menemukan produk  yang hampir sama dengan produk tersebut dan memiliki kelebihan yang lebih baik dengan sedikit kelemahan.

Menambah nilai lebih dari suatu produk  yang telah ada merupakan langkah kreatif yang menuntut inovasi yang lebih, sahingga produk yang akan anda hasilkan akan diterima oleh pasar dengan lebih baik dari produk yang sebelumnya.

Dengan menambahi nilai lebih atau ilai guna dari suatu produk yang telah ada berarrti anda telah menemukan variasi baru dari produk yang telah ada. Hal ini merupakan hal yang biasa dalam dunia usaha dan termasuk hal-hal yang wajar dan diperbolehkan

Selain langkah di atas, menurut prof. George  W. ladd berbagai ide dapat anda gali dari berbagai eksploitasi imajinasi dan intuisi untuk kemajuan usaha, langkah-langkahnya yaitu  :

a.       Melalui alam bawah sadar

Pada waktu anda sedang berbicara dengan orang lain, tiba-tiba muncul ide dalam pikiran anda, namun anda masih terus melanjutkan pembicaraan. Setelah anda menyelesaikan pembicaraan dengan orang lain tersebut, anda berusaha untuk mengulang kembali ide yang sebelumnya pernah muncul dalam pikiran. Tapi ternyata anda tidak dapat menemukan kembali ide yang telah muncul tersebut. Anda tidak bisa lagi mengejar ide tadi. Itulah yang dimaksud dengan ide alam bawah sadar , yaitu berupa proes mental yang dapat berbentk pikiran, ide dan perasaan yang muncul dalam pikiran anda tanpa disadari.

                Menurut Prof. George W. ladd dalam buku kewirausahawan tulisan buchari Alma, ada beberapa kondisi yang dapat mengaktifkan kembali proses bawah sadar menjadi sangat produktif, kondisi-kondisi tersebut ialah:

1)      Doubt (pikiran alam bawah sadar)

2)      Venturesome attitude (sikap berani)

3)      Memories, interest dan berbagai pengalaman

4)      Persiapan yang sempurna dan sungguh-sungguh

6)      Istirahat/santai (relaxation)

7)      Menulis kembali (writing)

8)      Bertukar pikiran (sharing)

9)      Bebas dari kebingungan

11)   Keterlibatan yang dalam tension

Imajinasi merupakn suatu hal yang manusiawi, yang dimiliki oleh setiap manusia. Namun yang membedakan adalah seberapa besar imajinasi tersebut dapat mempengaruhi  pola pikir seseorang.  Apakah imajinasi yang dimilikinya termasuk dalamimajinasi pasif atau termasuk dalam imajinasi kreatif.

1)      Imajinasi pasif adalah imajinasi yang hanya berupa lamunan dan mimpi saja.

Tanpa ada usaha untuk memenuhi keinginan imajinasi tersebut. Sebagaimana gambaran imajinasi pasif  adalah ketika anda melihat suatu benda sebagaimana adanya, tanpa diikuti kerja otak untuk bertanya kata “itu mobil”, tanpa adanya tambahan yang lainnya

2)      Imajinasi kreatif  atau produk adalah berupa kemauan membentuk kembali pengalaman masa lalu, dengan mengobservasi kembali dan berusaha mewujudkan keinginan dalam imajinasi benda. Seakan-akan benda itu merupakan benda baru dalam pengetahuan anda sehingga dengan melihat benda itu akan diikuti kerja otak untuk bertanya mengapa demikian. Misalnya melihat mobil, maka yang ada dalam pikira anda bukan hanya kata “itu mobil”, tetapi diikuti berbagai pertanyaan  produktif tentang mobil tersebut, seperti, berapa harganya, bagaimana kerjanya, fungsinya untuk apa saja dan  lain-lainnya.

Intuisi merupakan penggabungan berbagai ide dan pola pikir yang terpendam dalam memori ingatan. Terutama dari alam bawah sadar anda. Dalam ilmupengetahuan intuisi merupakanperingatan yang di peroleh seacara mendadak tentang kebenaran. Intuisi merupakan proses mental bawah sadar yang dapat distimulasikan agar lebihproduktif.

3.     Menciptakan peluang usaha baru berdasarkan informasi dari lingkungan

a.      Sumber-sumber potensial peluang

1)      Dalam menciptakan produk baru dan berbeda ini,anda harus memperhatikan perilaku konsumen dipasar. Paling sedikit ada dua unsur pasar yang harus diperhatikan :

a)      Permintaan terhadap barang atau jasa yang di hasilkan

b)      Waktu penyerahan dan waktu permintaan barang atau jasa

c)       Selain itu seorang wirausaha baru harus mampu untuk mengnganalisis pasar yang ada, yang meliputi aspek :

a)      Kemampuan menganalisis demografi pasar

b)      Kemampuan menganalisis sifat dan tingkah laku pesaing

c)       Kemampuan menganalisis keunggulan bersaing dan kevakuman pesaing yang dapat, di jadikan peluang baru

2)      Mengamati pintu peluang

Dari berbagai kegiatan yang dilakukan oleh pesaing anda, pasti akan ada peluang yang muncul sebagai imbas dari kelemahan yang dimilikioleh pesaing. Dengan melakukan pengamatan secara menyeluruh, peluang tersebut akan di temukan .

Peluang pasar dapat juga dilihat dengan cara mengamati konsumen yang di tuju,  focus pengamatan tersebut adalah:

a)      Barang dan jasa apa saja yangh paling di butuhkan konsumen?

b)      Berapa banyak yang mereka butuhkan?

c)       Kualitas yang mana yang paling tepat?

e)      Bagaimana harga yang di minta?

f)       Dimana tempat penjualan yang diinginkan?

3)      Analisis produk dan proses produksi secara mendalam

Analisis produk inisangat penting, untuk menjamin apakah jumlah dan kualitas produk yang dihasilkan memadai atautidak. Berapa biaya yang di keluarkan untuk produk tersebut ? apakah biaya yang dikeluarkan tersebut lebih efisien dari biaya yang dikeluarkan oleh pesaing? Apakah produktersebut sesuai dengan kebutuhan konsumen atau tidak? Bagaimana respon pasar dengan produk tersebut?

Biaya awal dalam memulai usaha baru harus dapat anda pikirkan. Kir-kira dari mana sumber dananya dan di gunakan untuk apa terlebih dahulu,  berapa yang diperl;ukan untuk oprasi, perluasan dan biaya lain-lainnya.

5)      Memperhitungkan resiko yang mungkin terjadi

Resikpo yang merupakan hal yang wajar dan harus ada dalam memulai maupun menjalankan suatu usaha, baik resiko kecil maupun besar, dalam mengantisipasi resiko perlu lebihdahuludiadakan analisa tentang kekuatan dan kelemahan, dan peluang yang ada(SWOT-strenght, weakness, opportunity and threat).

                Menurut hasil survei yang dilakukan oleh peggy lambing(2000:90) dalam buku kewirausahaan yang ditulis Suryana. Ada dua pendekatan utama yang di gunakan oleh wirausaha untuk mencari peluang dengan mendirikan usaha baru, yaitu :

1)      Pendekatan ”inside-out” atau disebut dengan “idea generation”

Yaitu pendekatan berdasarkan gagasan sebagai kunci dari penentu keberhasilan usaha. Dengan melihat keterampilan sendiri, kemampuan, latar belakang dan sebagainya yang menentukan jenis usaha yang di rintis.

2)      Pendekatan “the out-side in” atau di sebut juga “opportunity recognition”

Yaitu pendekatan yang menekankan pada basis ide bahwa suatu perusahaan akan berhasil apabila menanggapi atau menciptakan suatukebutuhan di pasar melalui pengamatan lingkungan (environment scanning) ataqu alat untuk mengetahui kebutuhan apa yang di perlukan dipasar dan merubahnya menjadi peluang-peluang ekonomi. Sumber peluang tersebut dapat diperoleh dari :

b)      Laporan periodik tentang perubahan ekonomi

c)       Jurnal perdagangan dan pameran dagang

e)      Informasi lisensi  produk yang di sediakan oleh broker, universitas dan perusahaan lainya.

Dalam buku-buku kewirausaan yang lain, sumber informasi dapat di peroleh dari :

a)      Bagian pemasaran dan penjualan

b)      Informasi kedudukan perusahaan di pasar

d)      Hasil penelitian pasar atau studi bisnis

e)      Konsumen dan distributor

i)        Internet, TV, majalah dan lain-lain

Dengan demikian, sumber peluang usaha dapat di bedakan menjadi dua klompok yaitu :

(1)    Langsung berasal dari konsumen/pelanggan sendiri

(2)    Langsung berasal dari pedagang perantara

(3)    Langsung dari penjual sendiri

b)      Sumber informasi sekunder

(1)    Catatan intern wirausaha sendiri

b.      Manfaat sumber informasi peluang usaha

Dengan bekal informasi yang ada seorang wirausaha dapat melakukan perubahan dan perbaikan terhadap produk atau jasa yang ada. Manfaat  informasi tersebut antara lain:

1)      Peluasan kopetensi dalam usaha

2)      Pembuatan produk atau jasa yang di butuhkan oleh konsumen

3)      Pemasaran produk atau jasa

4)      Masalah ketenagakerjaan

6)      Desain produk atau jasa

7)      Kualitas produk atau jasa 

8)      Manfaat produk atau jasa

Sehingga dengan berbekal informasi yang ada, wirausaha dapat menggunakannya sebagai peluang usaha baru, diantaranta :

1)      Memilih dan membuat produk atau jasa yang berkualitas, sesuai dengan kebutuhan konsumen.

2)      Memilih dan membuat desain baru atau kombinasi yang sesuai dengan minat konsumen.

3)      Memilihdan membuat produk atau jasa yang lebihcepat dan sesuai dengan daya beli konsumen.

4)      Menentukan wilayah pemasaran yang menguntungkan

c.       Peluang bidang usaha dan jenisnya yang dapat dimasuki

1)      Pertanian, meliputi usaha pertanian, kehutanan, perikanan dan perkebunan

2)      Pertambahan, meliputi usaha galian pasir, galian tanah, batu, dan bata

3)      Pablikasi, meliputi usaha industri, perakitan dan sintesis

4)      Konstruksi, meliputi usaha konstruksi bangunan, jembatan, pengairan, dan jalan raya

5)      Pedagangan, meliputi usaha eceran, perdagangan kecil (ritel), grosir, agen dan ekspor-impor.

6)      Jasa keuangan, meliputio usaha perbankan, asuransi dan koprasi.

7)      Jasa perorangan, meliputi usaha potong rambut, salon, laundry,  dan catering

8)      Jasa umum, meliputi usaha pengangkutan, pergudangan, wartel dan distribusi

Menurut Ating tedjasutisna  (2001:43)  ada beberapa jenis bidang usaha yang dapat dipilih untuk dijadikan salah satu peluang usaha, diantaranya :

1)      Bidang usaha perawatan computer

2)      Bidang usaha pembekalan

3)      Bidang usaha promosi penjualan

5)      Bidang usaha pelayanan  SDM

6)      Bidang usaha cinderamata

7)      Bidang usaha perkriditan

9)      Bidang usaha rekruitmen

10)   Bidang usaha tata boga

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA