Cara menggunakan table dictionary python

Python memiliki berbagai jenis tipe data bawaan (built in data type). Sebelumnya, kita telah mempelajari terkait basic tipe data, seperti integer, float, boolean, dan string. Selanjutnya, kita juga akan belajar terkait tipe data di Python yang merepresentasikan struktur data array.

Image by

Di dalam dunia pemrograman, kita mengenal berbagai jenis struktur data, seperti array, hash table, tree, graph, maps, dll. Berbagai jenis struktur data tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kami akan fokus membahas tentang data struktur array yang direpresentasikan menjadi sebuah jenis tipe data tertentu di Python.

Array merupakan jenis struktur data yang digunakan untuk menyimpan berbagai data dengan tipe yang sama dalam memori dan dapat diakses menggunakan indeks tertentu. Singkatnya, array merupakan kumpulan nilai (collections). Di Python, array diperlakukan sedikit berbeda dibandingkan bahasa pemrograman lain (diatur pada modul khusus array). Akan tetapi, Python memiliki jenis tipe data yang dapat direpresentasikan mirip seperti array, tetapi memiliki karakteristik dan keunikannya tersendiri. Tipe data tersebut, antara lain list, tuple, dictionary, dan set.

Daftar isi:
1. List
2. Tuple
3. Dictionary
4. Set
1. List

Jenis tipe data pertama yang akan kita pelajari adalah list. Di Python, list merupakan tipe data yang paling berguna dan banyak digunakan. List merupakan kumpulan nilai dengan urutan tertentu yang didalamnya dapat berupa tipe apa saja [2]. Setiap nilai yang ada di dalam list dinamakan item atau elemen.

Membuat sebuah list

Ada berbagai macam cara untuk membuat tipe data list di Python, seperti menggunakan tanda kurung siku ([value1, value2, ...]) dan menggunakan fungsi list(). List dapat dibuat dari 0 item atau lebih yang dipisahkan dengan tanda koma.

Pertama, kita akan mencoba membuat list menggunakan kurung siku. Untuk membuatnya, kalian juga harus menyiapkan variabel yang digunakan untuk menampung list tersebut.

Membuat list dengan kurung siku (Gambar oleh penulis)

List dapat berisi berbagai jenis tipe data mulai dari integer, float, string, hingga boolean. Setiap nilai-nilai yang ada di dalam kurung siku dipisahkan menggunakan koma.

Kedua, kita juga bisa membuat list menggunakan fungsi internal/bawaan di Python, yaitu list().

Membuat list dengan fungsi bawaan (Gambar oleh penulis)

Hasil akhir akan sama saja (sama-sama menjadi tipe data list), ketika kalian membuat list menggunakan kurung siku atau menggunakan fungsi list. Untuk memeriksa apakah tipe data tersebut termasuk list atau bukan, kalian dapat menggunakan fungsi type().

Memeriksa jenis tipe data (Gambar oleh penulis)

Kita juga bisa membuat list di dalam list yang dinamakan nested list.

Nested list (Gambar oleh penulis)

Terakhir, salah satu kelebihan dari list adalah duplikasi item. Kita dapat memasukan item yang sama dalam list.

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]

List indexing and slicing

Sama seperti array pada umumnya, list juga memiliki index yang digunakan untuk mengakses setiap item dalam list. Indeks positif pada list dimulai dari angka 0 sampai dengan jumlah itemnya.

Untuk melakukan indexing dan slicing, Kalian harus menentukan offsetnya di dalam tanda kurung siku setelah nama list atau nama variabel yang berisi list.

Mengakses item pada list (Gambar oleh penulis)

Indeks positif (dari kiri) dimulai dari 0, sedangkan indeks negatif (dari kanan) dimulai dari -1. Kita dapat mengakses item dalam list menggunakan angka indeks atau langsung nama item spesifik terkait.

Indeks dalam list (Gambar oleh penulis)

Perlu diperhatikan disini, ketika kalian menentukan offset yang lebih panjang dari panjang list, itu akan mengembalikan error.

Error ketika offset melebihi panjang suatu list (Gambar oleh penulis)

Maka dari itu, penting untuk mengetahui panjang dari suatu list dan untuk memeriksanya dapat menggunakan fungsi len().

Fungsi len() akan mengembalikan jumlah total item yang ada pada list bukan angka maksimum yang ada pada indeks. Jika diketahui total item pada list adalah sebesar 4, maka maksimal indeksnya adalah 3 karena indeks dimulai dari 0.

Sama seperti saat melakukan pengindeksan, untuk melakukan pengirisan (slicing) juga harus menggunakan kurung siku. Saat kalian mengiris sebuah item pada list, dalam tanda kurung siku, kalian dapat menentukan offset awal , offset akhir , dan jumlah langkah di antara keduanya (opsional).

Slicing pada list (Gambar oleh penulis)

Sekali lagi, nilai untuk pengindeksan dan pengirisan harus berupa bilangan bulat (integer). Jika kalian menggunakan float, itu akan mengembalikan error.

Error ketika offset adalah bilangan float (Gambar oleh penulis)

Karena list bersifat mutable (dapat diubah), kalian dapat mengubah item pada list menggunakan metode indexing dan slicing [2].

Untuk mengubah item pada list menggunakan cara pengindeksan, kalian harus menentukan offsetnya, kemudian dilanjut dengan menggunakan assigment operator (

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
0).

Mengubah item dengan indexing (Gambar oleh penulis)

Hampir sama seperti cara pengindeksan, kalian juga dapat mengganti item pada list mengguakan cara pengirisan (slicing).

Mengubah item menggunakan pengirisan (Gambar oleh penulis)

List operations

Kita dapat menggunakan beberapa operator artimatika pada list. Akan tetapi, hanya operator penambahan dan perkalian yang dapat bekerja pada list.

Operator penambahan (

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
1) digunakan untuk menggabungkan sebuah list [1].

Operator penambahan pada list (Gambar oleh penulis)

Sedangkan, operator perkalian (

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
2) digunakan untuk mengulangi list beberapa kali [1].

Operator perkalian pada list (Gambar oleh penulis)

Selain operator penambahan dan perkalian, operator lain tidak bisa kita terapkan pada list. Jika kita tetap menerapkannya, maka akan mengembalikan error.

Error ketika mencoba menggunakan operator lain pada list (Gambar oleh penulis)

List comparisons

Kita juga dapat membandingkan sebuah list menggunakan operator perbandingan, seperti

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
3,
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
4,
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
5, dll. Operator perbandingan akan membandingkan item-item dengan offset yang sama pada kedua list atau lebih [2].

Operator perbandingan pada list (Gambar oleh penulis)

Pada contoh tersebut, list a lebih panjang daripada list b. Oleh karena itu, jika kita menerapkan operasi

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
3, akan mengembalikan
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
7 walaupun terdapat nilai yang sama.

List methods

Semua yang ada di Python adalah objek. List juga merupakan sebuah objek. Maka dari itu, Python menyediakan beberapa method yang dapat dioperasikan pada list.

Sumber: https://www.w3schools.com/python/python_lists_methods.asp

Setiap method pada list memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing. Berikut adalah beberapa methods yang sering digunakan pada list.

Untuk menambahkan item pada list, kalian dapat menggunakan method

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
8 dan
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
9.

Method append dan extend pada list (Gambar oleh penulis)

Method

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
8 menambahkan elemen baru ke akhir pada list, sedangkan method
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
9 akan mengambil list (atau iterable) sebagai argumen dan menambahkan semua elemennya pada list [1].

Kemudian, untuk menghapus item spesifik pada list, kalian dapat menggunakan method

tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
2 dan
tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
3.

Method pop dan remove (Gambar oleh penulis)

Sama-sama digunakan untuk menghapus item, tetapi method

tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
2 membutuhkan angka indeks (posisi) sebagai argumen. Sedangkan, method
tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
3 membutuhkan nilai spesifik sebagai argumen.

Mengurutkan item pada list menggunakan sort (Gambar

Method

tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
6 memiliki parameter
tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
7 yang dapat bernilai
tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
8 atau
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
7 (secara default
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
7). Ketika kita ingin mengurutkan item pada list dimulai dari yang terbesar hingga terkecil, maka kita dapat mengatur parameter array1 dan kebalikannya.

2. Tuple

Tuple merupakan list yang immutable (tidak dapat diubah). Secara keseluruhan, tipe data tuple memiliki kesamaan seperti tipe data list kecuali bahwa objek-objek dalam tuple bersifat immutable yang berarti kita tidak dapat mengubah elemen-elemen dari sebuah tuple setelah ditetapkan.

Membuat tuple

Terdapat beberapa cara untuk membuat tuple di Python, yaitu menggunakan tanda kurung lengkung (array2) dan menggunakan fungsi array3. Sama seperti list, setiap item yang ada di tuple dipisahkan dengan tanda koma.

Membuat tuple menggunakan kurung lengkung (Gambar oleh penulis)

Terdapat sedikit ketidakkonsistenan dalam pembuatan tuple. Tanpa tanda kurung lengkung, sebenarnya kita bisa membuat tuple dan hanya memerlukan tanda koma.

Ketidakkonsistenan dalam membuat tuple (Gambar oleh penulis)

Nilai yang dihapit oleh tanda kurung lengkung belum tentu bertipe data tuple, tetapi nilai-nilai yang di pisahkan dengan koma dan berada dalam satu variabel merupakan tipe data tuple.

Ketidakkonsistenan dalam membuat tuple (Gambar oleh penulis)

Singkatnya, tanda koma lah yang paling menentukan dalam pembuatan tuple yang menggunakan tanda kurung lengkung maupun tidak. Sama seperti list, tuple juga dapat berisi berbagai macam tipe data.

Selain menggunakan tanda kurung lengkung, kita juga bisa membuat tuple menggunakan fungsi array3.

Membuat tuple menggunakan fungsi bawaan (Gambar oleh penulis)

Jika argumen adalah sequence (string, list, dll.), hasilnya adalah tuple dengan elemen-elemen dari sequence tersebut [2]. Seperti yang terlihat pada contoh, ketika string array5 diubah menjadi tuple maka akan menjadi array6.

Tuple juga memperbolehkan duplikasi item sama seperti list.

tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)

Tuple indexing and slicing

Sama seperti list, tiap-tiap item dalam tuple juga memiliki angka indeks yang dimulai dari 0 sampai sejumlah itemnnya. Tidak ada perbedaan yang signifikan dalam melakukan indexing dan slicing seperti yang dilakukan pada list.

Seperti biasa, kalian harus membuat tuple terlebih dahulu dan kemudian menentukan offsetnya dalah tanda kurung siku setelah nama variabel yang berisi tuple.

Mengakses item pada tuple (Gambar oleh penulis)

Sama seperti saat melakukan pengindeksan, untuk melakukan pengirisan (slicing) juga harus menggunakan kurung siku. Saat kalian mengiris sebuah item pada tuple, dalam tanda kurung siku, kalian dapat menentukan offset awal , offset akhir , dan jumlah langkah di antara keduanya (opsional).

Slicing pada tuple (Gambar oleh penulis)

Karena tuple merupakan immutable (tidak dapat diubah), kita tidak dapat menggubah item menggunakan metode indexing dan slicing seperti yang dapat kita lakukan pada list. Jika kita melakukannya pada tuple akan mengembalikan error.

Error ketika mencoba menggant item pada tuple (Gambar oleh penulis)

Tuple comparisons

Membandingkan sebuah tuple bekerja sama seperti kita membandingkan sebuah list. Kita juga dapat menggunakan operator perbandingan.

Membandingkan sebuah tuple (Gambar oleh penulis)

Cara kerja perbandingan pada tuple sama seperti list. Python akan membandingkan setiap item yang ada pada tuple sampai dengan item terakhir. Kita ambil contoh pada operator persammaan (

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
3). Pada contoh tersebut, Python akan membandingkan setiap item pada tuple a dan b. Jika keseluruhan item array8, maka Python akan mengembalikan
tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
8. Akan tetapi, jika ada salah satu item saja pada tuple a dan b yang tidak sama, maka Python akan mengembalikan
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
7.

Tuple Operations

Sama seperti list, operasi artimatika yang bisa kita terapkan pada tuple adalah operasi penambahan (

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
1) dan perkalian (
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
2).

Operasi penambahan dan perkalian pada tuple (Gambar oleh penulis)

Operasi penambahan digunakan untuk menggabungkan sebuah tuple. Sedangkan, operasi perkalian digunakan untuk mengulangi tuple beberapa kali.

Selain operasi artimatika penambahan dan perkalian, akan mengembalikan [value1, value2, ...]3 jika kita terapkan pada tuple.

Error ketika mencoba menggunakan operator artimatika lain pada tuple (Gambar oleh penulis)

Tuple methods

Sama seperti list, tuple juga merupakan sebuah objek. Hal ini berarti juga terdapat beberapa method yang dapat dioperasikan pada tuple. Akan tetapi, hanya ada 2 method yang bisa dioperasikan pada tuple.

Sumber: https://www.w3schools.com/python/python_tuples_methods.asp

Method [value1, value2, ...]4 berfungsi untuk menghitung jumlah item spesifik yang ada pada tuple. Method ini memiliki satu parameter yaitu [value1, value2, ...]5. Value berupa item yang akan dicari.

Method count pada tuple (Gambar oleh penulis)

Kemudian, method [value1, value2, ...]6 digunakan untuk mencari nomor indeks suatu item pada tuple. Sama seperti [value1, value2, ...]4, method ini juga memerlukan parameter berupa [value1, value2, ...]5.

Method index pada tuple (Gambar oleh penulis)

Method [value1, value2, ...]6 akan mencari setiap item yang ada di tuple dan mengembalikan nilai indeks dari item tersebut. Ketika terdapat 2 item atau lebih pada suatu tuple, maka nilai indeks dari item pada urutan pertama lah yang akan digunakan. Akan tetapi, jika tidak ditemukan nilai indeksnya, akan mengembalikan error.

Satu hal yang perlu diperhatikan, kita tidak bisa menerapkan method yang dioperasikan pada list ke tuple. Jika kita melakukan itu, maka akan mengembalikan error.

Error ketika mencoba menerapkan method list ke tuple (Gambar oleh penulis)3. Dictionary

Dictionary merupakaan salah satu fitur terbaik yang ada di Python karena merupakan blok bangungan atau dasar dari banyak algoritma yang efisien dan elegan [1]. Di bahasa pemrograman lain, dictionary mungkin lebih dikenal sebagai associative array, hashes, atau hashmaps [2].

Sama seperti list, dictionary merupakan sebuah tipe data yang digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk key dan value. Setiap key dalam dictionary akan berasosiasi dengan sebuah nilai dapat kita sebut sebagai key-value pair atau item. Dictionary membentuk koleksi data yang tidak berurutan, dapat diubah, dan diindeks. Akan tetapi, key dalam dictionary harus selalu unik artinya tidak boleh terdapat duplikasi.

Membuat dictionary

Terdapat dua cara untuk membuat dictionary di Python, yaitu menggunakan kurung kurawal (list()0) dan menggunakan fungsi list()1. Setiap item atau setiap key-value pair yang ada di dictionary juga dipisahkan oleh tanda koma.

Untuk membuat dictionary, kalian juga harus membuat pasangan key dan value-nya. Key dapat kita ibaratkan seperti sebuah indeks yang ada pada list ataupun array. Sedangkan, value merupakan nilai-nilai yang mengisi dictionary sama seperti list dan tuple.

Membuat dictionary dengan kurung kurawal (Gambar oleh penulis)

Untuk membuat dictionary sebenarnya kalian tidak harus menggunakan indetasi saat menuliskan key dan value seperti yang di contohkan. hal ini dilakukan untuk keterbacaan kode (readability) [2].

Kalian juga dapat menuliskan seperti ini:

Membuat dictionary tanpa indentasi (Gambar oleh penulis)

Selain menggunakan tanda kurung kurawal, untuk membuat dictionary juga bisa menggunakan fungsi list()1.

Membuat dictionary menggunakan fungsi dict (Gambar oleh penulis)

Dengan fungsi list()1, kalian juga dapat mengubah sebuah list dan tuple yang memiliki dua nilai saling berpasangan.

Konversi tipe data lain menjadi dictionary (Gambar oleh penulis)

Untuk mengubah tipe data lain menjadi dictionary, hal terpenting adalah nilai tersebut juga dapat diubah menjadi key-value pair.

Berbeda dengan list dan tuple, key dalam dictionary tidak boleh ada duplikasi. Akan tetapi, untuk value dalam dictionary masih diperbolehkan ada duplikasi. Jika dalam key terdapat duplikasi, maka hanya key terakhirlah yang akan digunakan.

Duplikasi pada key (Gambar oleh penulis)

Untuk value masih diperbolehkan ada duplikasi.

Duplikasi pada value (Gambar oleh penulis)

Menambahkan dan mengakses item pada dictionary

Berbeda dengan tuple, nilai-nilai yang ada di dictionary masih bisa diubah ketika pertama kali didefinisikan. Perlu di ingat, key dalam dictionary tidak bisa diubah ketika sudah didefinisikan. Akan tetapi, kita masih bisa menambahkan sebuah item dengan merujuk key-nya dan menerapkan sebuah value-nya.

Menambahkan dan mengganti item pada dictionary (Gambar oleh penulis)

Untuk menambahakan sebuah item baru, jangan lupa harus membuat pasangan key dan valuenya. Sedangkan, untuk mengubah sebuah item pada dictionary, kita harus merujuk key-nya setelah itu tinggal menetapkan sebuah value yang baru.

Kemudian, terdapat beberapa cara untuk mengakses sebuah item dalam dictionary. Untuk mengkases sebuah value, kalian dapat dengan merujuk pada key-nya atau dengan menggunakan method list()4.

Mengakses item pada dictionary (Gambar oleh penulis)

Selain itu juga, kita juga dapat mengakses key-nya saja atau hanya value-nya saja, bahkan kita juga dapat mengakses key dan value-nya. Hal ini bisa kita lakukan menggunakan method yang dapat dioperasikan pada dictionary.

Mengakses item menggunakan method pada dictionary (Gambar oleh penulis)

Ketika hanya mengakses key saja, kita bisa menggunakan method list()5. Sedangkan, untuk mengkases value-nya saja dapat menggunakan method list()6. Kemudian, untuk mengakses list()7 kita bisa menggunakan method list()8.

Dictionary comparisons

Sama seperti list dan tuple, kita juga dapat membandingkan sebuah dictionary dengan operator perbadingan. Akan tetapi, hanya operator

tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
3 dan
tahun = [2000, 2000, 2002, 2002]
lulus = [True, False, True, False]
5 yang dapat dioperasikan pada dictionary.

Operator perbandingan yang bekerja pada dictionary (Gambar oleh penulis)

Selain dari operator di atas, operator perbandingan yang lain tidak akan bekerja jika dioperasikan pada dictionary. Jika kita tetap memaksakannya, Python akan mengembalikan error.

Tidak semua operator perbandingan dapat bekerja pada dictionary (Gambar oleh penulis)

Dictionary methods

Sama seperti tipe data lainnya, juga terdapat beberapa method yang bisa dioperasikan pada dictionary. Beberapa method tersebut seperti yang terlihat pada tabel dibawah ini:

Sumber: https://www.w3schools.com/python/python_dictionaries_methods.asp

Semua method-method tersebut memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing. Pada uraian di atas sudah dibahas beberapa method, antara lain list()4, list()5, list()6, dan list()8.

Satu lagi method yang sering digunakan, yaitu list()5 dan

tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
2. Method list()5 digunakan untuk menggabungkan atau menambahkan sebuah dictionary baru.

Menggunakan method update (Gambar oleh penulis)

Kemudian, method

tahun = (2000, 2000, 2002, 2002)
lulus = (True, False, True, False)
2 digunakan untuk menghapus sebuah item pada dictionary. Ini membutuhkan parameter yang wajib diisi, yaitu keyname.

Menggunakan method pop (Gambar oleh penulis)4. Set

Tipe data terakhir yang akan kita bahas adalah set. Set mirip seperti dictionary yang dihilangkan value-nya dan hanya terdapat key-nya saja. Karena hanya ada key, maka setiap nilai yang pada set haruslah unik (tidak boleh ada duplikasi). Teori dibalik tipe data set ini berasal dari matematika, yaitu himpunan. Jadi, set bekerja seperti himpunan matematika.

Selain tidak terdapat duplikasi, kita juga tidak bisa melakukan idexing dan slicing pada set. Jadi kita tidak bisa mengakses nilai pada set sama seperti yang kita lakukan pada list dan tuple. Selain itu, setelah kita mendefinisikan nilai-nilai pada set, kita tidak bisa mengubahnya dan hanya bisa menambahkan nilai baru pada set.

Membuat set

Terdapat dua cara untuk membuat set, yaitu menggunakan kurung kurawal (list()9) dan menggunakan fungsi type()0. Sama seperti tipe data lainnya, setiap item dalam set juga dipisahkan dengan tanda koma.

Sama-sama menggunakan kurung kurawal seperti dictionary, bedanya setiap item pada set tidak memiliki type()1.

Membuat set dengan kurung kurawal (Gambar oleh penulis)

Perlu diperhatikan disini, kita tidak bisa membuat set kosong menggunakan kurung kurawal. Ketika kita mencoba membuatnya, Python akan membaca hal tersebut sebagai dictionary. Untuk itu, kita bisa menggunakan fungsi type()0.

Membuat set kosong (Gambar oleh penulis)

Selain itu juga, fungsi type()0 juga dapat digunakan untuk mengkonversi jenis tipe data lain menjadi set.

Konversi tipe data menjadi set (Gambar oleh penulis)

Ketika kita mengubah string menjadi set, Python akan memecah string tersebut menjadi substring dan tidak memperbolehkan ada duplikasi. Contohnya pada string array5 menjadi type()5 ketika diubah menjadi set. Kemudian untuk list dan tuple tidak ada perubahan yang signifikan saat dikonversi menjadi set (hanya sajatetap tidak ada duplikasi data).

Akan tetapi, ketika dictionary diubah menjadi set, maka akan menyisakan key-nya saja. Contohnya seperti dictionary type()6 yang awalnya terdiri dari key-value pair, tersisa type()7 saat diubah menjadi set.

Set operations

Operator aritmatika tidak dapat dioperasikan pada set. Ketika mecoba di operasikan, maka akan mengembalikan error.

Error ketika melakukan operasi aritmatika pada set (Gambar oleh penulis)

Akan tetapi, terdapat operasi yang bisa dilakukan pada set. Operasi tersebut seperti union (gabungan), intersection (irisan), difference, dan symmetric difference. Cara kerja dari masing-masing operasi ini sama seperti yang ada pada matematika.

Operator pada set

Set methods

Set juga merupakan objek. Jadi, terdapat juga beberapa method yang bisa dioperasikan pada set.

Sumber: https://www.w3schools.com/python/python_sets_methods.asp

Kami akan membahas 3 method yang sering digunakan. Untuk menambahkan item baru pada set, kita bisa melakukannya dengan method type()8.

Menggunakan method add (Gambar oleh penulis)

Kemudian, untuk melakukan operasi union dan intersection, kita dapat menggunakan method yang ada pada tuple. Untuk melakukan operasi union dapat menggunakan type()9 dan untuk melakukan operasi intersection dapat menggunakan len()0.

Apa itu dictionary di python?

4. Dictionary Tipe data dictionary akan digunakan untuk memetakan sebuah nilai pada data ke dalam nilai lainnya. Tipe data dictionary dapat dideklarasikan dengan diawali oleh tanda kurung buka kurawal ( { ), memisahkan setiap elemen di dalamnya dengan tanda koma ( , ) dan ditutup dengan tanda kurung tutup ( } ).

Apakah perbedaan list dictionary dan tuple?

4. Tuple bisa digunakan sebagai key pada dictionary, sedangkan list tidak bisa. Karena sifatnya yang immutable atau tidak dapat diubah, tuple dapat digunakan sebagai key pada dictionary. Key pada dictionary harus bersifat hashable, artinya objek yang menjadi key harus memiliki nilai hash yang tidak pernah berubah.

Apa fungsi dictionary?

Dictionary merupakan tipe data pada Python yang berfungsi untuk menyimpan kumpulan data atau nilai, yang setiap urutanya berisi key dan value.

Bagaimana cara mengakses tuple?

Untuk mengakses nilai dalam Tuple, maka kamu bisa menggunakan tanda kurung siku untuk mengiris beserta indeks agar mendapatkan nilai yang tersedia pada indeks tersebut.