Berikut ini merupakan manfaat ilmu pengetahuan dan teknologi bagi manusia kecuali

Pesatnya perkembangan teknologi informasi di berbagai bidang tak terlepas dari perannya dalam membuat, menyimpan, menyampaikan, hingga menyebarkan informasi. Penggunaan perangkat elektronik seperti televisi, komputer, dan smartphone pun turut membuat teknologi informasi kian dibutuhkan masyarakat luas.

Lantas, apa sebenarnya manfaat yang diberikan teknologi informasi dalam sejumlah bidang? Mengapa sejumlah perusahaan terus mencari orang-orang yang menguasai ilmu tersebut? Simak penjelasannya berikut ini!

  •  Manfaat di dunia telekomunikasi

Manfaat teknologi informasi di dunia telekomunikasi sebenarnya sudah lama dirasakan publik, bahkan terus mengalami kemajuan. Dulu, Anda harus menulis surat saat ingin bertukar kabar dengan kerabat atau teman yang tinggal di luar kota. Sekarang, penerapan teknologi informasi membuat proses tersebut lebih cepat dengan menghadirkan telepon maupun ponsel genggam. Sehingga hanya diperlukan hitungan detik bagi Anda untuk mengirimkan pesan.

Anda sering belanja di marketplace atau media sosial? Tanpa teknologi informasi, kegiatan bisnis yang melibatkan platform online mustahil terjadi. Maka dari itu, sejumlah pelaku bisnis mulai memfokuskan strategi pemasaran mereka dengan mengandalkan teknologi canggih. Sementara bagi konsumen, penerapan teknologi informasi memudahkan mereka saat mencari barang atau jasa yang dibutuhkan dalam waktu cepat dengan harga terjangkau.

  • Manfaat di bidang pendidikan

Di bidang pendidikan, manfaat teknologi informasi hadir dalam berbagai bentuk. Dari pengolahan data dengan komputer, e-learning, dan pengerjaan tugas berbasis IT. Dampaknya pun semakin terasa di masa pandemi seperti sekarang. Karena Kegiatan Belajar Mengajar tidak bisa dilakukan secara langsung untuk sementara waktu, aktivitas tersebut kini mengandalkan perangkat seperti laptop dan smartphone untuk pengajaran online hingga mengumpulkan tugas.

  • Manfaat di bidang kesehatan

Peran teknologi informasi dalam bidang kesehatan berjasa dalam memperbaiki manajemen klinik hingga rumah sakit. Jika dulu staf harus mencatat riwayat kesehatan pasien secara manual dalam berkas, sekarang mereka dapat mengarsipkan semuanya di komputer. Selain itu, saat ada tamu yang mencari kamar atau meminta rincian biaya, staf dapat melakukan pencarian lebih cepat hanya dengan memasukkan data seperti nama pasien untuk mengakses database.

  • Manfaat di dunia perbankan

Perbankan adalah lembaga lainnya yang mendapatkan manfaat maksimal dari kehadiran teknologi informasi. Beberapa benefit yang akan Anda rasakan adalah transaksi e-banking melalui smartphone hingga pembuatan rekening secara online. Kehadiran teknologi informasi tak dipungkiri membantu perbankan melayani nasabah tanpa harus meminta mereka datang ke kantor cabang. Jadi, Anda tak perlu lagi mengantre atau menempuh jarak jauh untuk mengurus dokumen ke kantor cabang.

Melihat potensi-potensi tersebut, teknologi informasi berpeluang memberikan manfaat yang lebih banyak di sejumlah bidang dan sektor. Dengan begitu, masyarakat bisa beraktivitas lebih maksimal untuk mencapai tujuan yang ditargetkan. Cari tahu lebih lanjut tentang program Magister Teknik Informatika (MTI) BINUS GRADUATE PROGRAM. Jadwalkan sesi konsultasi Anda bersama tim kami dengan menghubungi: Dyah – / 0856 2395 339

Jakarta (22/) - Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) menjadi kunci untuk membangun kekuatan daya saing agar menghasilkan produk bernilai tambah dan memberikan keunggulan kompetitif. 

Demikian disampaikan Menko PMK, Puan Maharani yang diwakilkan oleh Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kemenko PMK, Prof. Agus Sartono saat memberikan sambutan dalam LIPI Sarwono Award XVIII dan Sarwono Memorial Lecture XI Tahun 2019 yang diselenggarakan di Auditorium LIPI, Jakarta.

Prof. Agus melanjutkan, kesadaran akan pentingnya iptek telah disampaikan sejak 60 tahun yang lalu, dimana saat itu Presiden Soekarno, Dalam pidatonya pada kongres Ilmu Pengetahuan Indonesia yang pertama di Malang, tahun 1958, menyatakan bahwa “Bangsa ini hanya akan maju dan sejahtera jika pembangunannya dilandaskan pada ilmu pengetahuan dan teknologi”. 

Menurut Prof. Agus, Kemajuan suatu bangsa dan negara yang ditopang oleh perekonomiannya, telah bergeser dari menguasai sumber daya alam menjadi penguasaan atas ilmu pngetahuan dan teknologi. "Saat ini Peringkat Daya Saing Indonesia naik 11 poin dari sebelumnya di posisi 43 pada 2018 menjadi 32 pada tahun ini," ujarnya. 

Salah satu pendorong dalam meningkatkan daya saing adalah bagaimana peran inovasi iptek dalam menggerakan efektifitas perekonomian."Apabila Saudara-Saudara terus menghasilkan inovasi, saya yakin peringkat kitaakan naik lebih tinggi lagi," kata Prof. Agus. 

Prof. Agus menyampaikan, kebijakan bidang iptek nasional memasuki era baru dengan ditetapkannya UU Nomor 11 Tahun 2019 Tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Dengan adanya UU Sinas Iptek ini, diharapkan riset menjadi lebih optimal.

Saat ini, kata Prof. Agus, Pemerintah telah mengalokasikan di dalam RAPBN tahun anggaran 2020 dana abadi penelitian, sebesar Rp 5 Triliun, dan secara bertahap akan terus ditingkatkan.  Pemerintah juga telah mendorong dunia industri untuk memperkuat inovasi berbasis riset nasional, dengan memberikan insentif melalui skema pemotongan pajak (hal ini diatur melalui PP Nomor 45 Tahun 2019 tentang Penghitungan Penghasilan Kena Pajak dan Pelunasan Pajak Penghasilan dalam Tahun Berjalan).

Prof. Agus menambahkan, bahwa penguatan riset juga akan dilakukan melalui pemanfaatan Dana pengembangan pendidikan nasional yang dikelola oleh LPDP, yang saat ini dana yang dikelola telah mencapai lebih dari Rp 66 Triliun. sehingga ruang untuk pengembangan inovasi dan riset, saat ini sudah lebih baik.

Oleh karena itu, lanjut Prof. Agus, menjadi harapan kita semua agar riset dan inovasi berbasis iptek dapat terus dikembangkan untuk dapat mendukung industri, teknologi tepat guna, dan ekonomi digital.  

"Dalam era kemajuan jaman yang sangat dinamis dan ditentukan oleh penguasaan kemajuan iptek, inovasi, dan kreatibitas. Ilmuwan dan peneliti, menjadi strategis perannya dalam mendorong kemajuan penguasaan iptek di Indonesia," jelas Prof. Agus.

Diakhir sambutannya, Prof. Agus menyampaikan apresiasi kepada LIPI atas terselenggaranya acara. "Teruslah berkarya dan memberi kontribusinyata untuk mempercepat kemajuan bangsa, sehingga kita menjadi negara yangvsejahtera, maju, dan berkebudayaan," pesanya.

Turut hadir dalam acara, Kepala LIPI Dr. Laksana Tri Handoko; Dirjen Risbang Kemenristek Dikti Dr. Dimyati; Prof. Dr. Terry Mart, Ilmuwan Fisika dari UI sebagai penerima Sarwono Award; Prof. Dr. Irwandi Jaswir dari Halal Industry Research Centre Universitas Islam Internasiona Malaysia, dan para peserta dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga penelitian.

KOMPAS.com - Segala aspek kehidupan manusia akan mengalami perubahan dan inovasi sesuai dengan tuntutan zaman, termasuk aspek Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

Sejarah perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi merupakan sebuah evolusi panjang yang terus berlangsung dari masa pra-aksara hingga masa kini.

Berikut beberapa soal Sejarah Peminatan untuk kelas 12 beserta pembahasannya:

Soal 1: Sebutkan dampak positif perkembangan IPTEK di berbagai bidang kehidupan manusia!

Jawaban:

Perkembangan IPTEK memiliki banyak perubahan dan dampak positif bagi kehidupan manusia. Berikut dampak positif perkembangan IPTEK bagi kehidupan manusia di berbagai bidang:

  • Bidang informasi dan komunikasi

Dampak positif perkembangan IPTEK bidang informasi dan komunikasi, yaitu:

  1. Menambah efektifvitas dan efisiensi dalam interaksi sosial masyarakat.
  2. Menciptakan profesi baru dan lapangan kerja baru.
  3. Meningkatkan kualitas pendidikan.

Baca juga: Soal UAS Sejarah Peminatan: Respons Internasional terhadap Proklamasi

Dampak positif perkembangan IPTEK bidang transportasi adalah:

  1. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
  2. Menambah efektifvitas dan efisiensi mobilisasi masyarakat.
  3. Mempercepat proses distribusi dalam kegiatan ekonomi.
  • Bidang pertahanan dan keamanan

Dampak positif perkembangan IPTEK bidang pertahanan dan keamanan, yakni:

  1. Meningkatkan keamanan negara dari pemberontakan dalam negeri dan serangan negara lain.
  2. Perkembangan teknologi persenjataan dapat meminimalisasi timbulnya korban jiwa.
  • Bidang teknologi luar angkasa

Dampak positif perkembangan IPTEK bidang teknologi luar angkasa, sebagai berikut: 

  1. Menambah ilmu pengetahuan manusia tentang alam semesta.
  2. Memajukan sistem penginderaan jauh seperti GPS (Global Positioning System).

Soal 2: Sebutkan dampak negatif perkembangan IPTEK di berbagai bidang kehidupan manusia!

Jawaban:

  • Bidang informasi dan komunikasi

Dampak negatif perkembangan IPTEK bidang informasi dan komunikasi, yakni:

  1. Munculnya cybercrime atau kejahatan internet.
  2. Menumbuhkan kecenderungan sikap anti-sosial.
  3. Munculnya hoax dan disinformasi.

Baca juga: Soal UAS Sejarah Indonesia: Perjuangan Menghadapi Integrasi Bangsa

Dampak negatif perkembangan IPTEK bidang transportasi, adalah:

  1. Menimbulkan kerusakan lingkungan dan pemanasan global.
  2. Menimbulkan masalah pencemaran udara.
  3. Memunculkan masalah kemacetan.
  • Bidang pertahanan dan keamanan

Dihancurkannya kota Hirosima dan Nagasaki pada akhir Perang Dunia ke-II oleh Amerika Serikat membuktikan kemajuan IPTEK pada era globalisasi dan bidang persenjataan.

Dampak negatif perkembangan IPTEK bidang pertahanan dan keamanan lainnya, yaitu: 

  1. Rusaknya ekosistem.
  2. Pencemaran lingkungan.
  3. Munculnya kriminalitas dengan senjata modern.
  • Bidang teknologi luar angkasa

Dampak negatif perkembangan IPTEK bidang teknologi luar angkasa, yakni menimbulkan masalah space junk (sampah luar angkasa)

Baca juga: Soal UAS Sejarah Indonesia: Demokrasi Liberal

Soal 3: Jelaskan sejarah perkembangan Internet!

Jawaban:

Dilansir dari buku Networking with Microsoft TCP/IP (1996) karya Drew Heywood, perkembangan teknologi internet bermula dari proyek komunikasi militer Amerika Serikat bernama Advanced Research Projects Agency Network (ARPANET).

J.C Licklider sebagai anggota proyek ARPANET berhasil menemukan konsep internet dengan menggabungkan lebih dari sepuluh komputer dalam jaringan.

Perkembangan internet semakin pesat pada sekitar tahun 90-an dengan ditemukannya aplikasi browser yang mampu menjelajah antar komputer melalui program world wide web atau www.

Soal 4: Jelaskan sejarah perkembangan teknologi luar angkasa!

Jawaban:

Dalam buku The Cold War: A New History (2005) karya John Lewis Gaddis, sejarah perkembangan teknologi luar angkasa berawal dari peristiwa Perang Dingin.

Pada masa Perang Dingin, Amerika Serikat dan Uni Soviet berlomba-lomba untuk melakukan eksplorasi luar angkasa.

Perlombaan teknologi luar angkasa mampu menghasilkan penemuan dan peluncuran satelit untuk kepentingan komunikasi dan penginderaan jauh. Selain itu, Uni Soviet dan Amerika Serikat berhasil mengirimkan manusia ke luar angkasa.

Baca juga: Soal UAS Sejarah Indonesia: Demokrasi Terpimpin

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA