Keywords
Lagu Tradisional, Budaya Musik, Teknik vokal dan Instumen Musik, Pengarsipan Digital.
References
Ammer, Christine. 2004. The Facts On File Dictionary Of Music. New York : Facts On File, Inc.
Eppler, Arndt dkk. (2014). Automatic Style Classification Of Jazz Records With Respect To Rhythm, Tempo, And Tonality. Fraunhofer Institute for Digital Media Technology. Proceedings of the 9th. Diakses pada tanggal 7 Oktober 2020.
Lord, Albert B. 1971. The Singer Of Tales, America: Havard University.
Ong, J Walter. 2002. Orality and Literacy New York : Routledge.
Pawito. 2007. Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: LKIS.
Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metode Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu Humaniora Pada Umumnya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Schechner, Richard. 2013. Performance Studies ; An introduction. America : Routledge.
Teeuw, Prof. Dr. A. 1994. Indonesia Antara Kelisanan dan Keberaksaraan, Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.
//www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/10/kebudayaan-nasional-indonesia-menjadi-bintang-europalia-2017
//www.youtube.com/watch?v=9-P6PYiKEoQ
//www.youtube.com/watch?v=ZXHkQpOhd_0
Wawancara dengan Retang Wohangara pada tanggal 8 Februari 2021, di Universitas Katolik Soegijapranata
DOI: //doi.org/10.24167/praxis.v3i2.3167
View My Stats | ISSN 2622-9137 (media online)
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lagu daerah atau musik daerah atau lagu kedaerahan, adalah lagu atau musik yang berasal dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan baik oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui lagi pembuat/pengarangnya
Lagu kedaerahan mirip dengan lagu kebangsaan, tetapi statusnya hanya bersifat kedaerahan saja dan ditulis sebagai lagu dari sebuah daerah. Lagu kedaerahan biasanya memiliki lirik sesuai dengan bahasa daerahnya masing-masing seperti tondok kadadingku dari Sulawesi Selatan dan Rasa Sayange dari Maluku.
Lagu daerah atau musik daerah ini biasanya muncul dan dinyanyikan atau dimainkan pada tradisi-tradisi tertentu pada masing-masing daerah, misal pada saat menina-bobok-kan anak, permainan anak-anak, hiburan rakyat, pesta rakyat, perjuangan rakyat, dan lain sebagainya.
Lagu kedaerahan biasanya merujuk kepada sebuah lagu yang mempunyai irama khusus bagi sebuah daerah. Terdapat lagu-lagu kedaerahan yang telah menjadi popular diseluruh negara hasil penyiaran oleh radio dan televisi.
Beberapa ciri khas lagu daerah, antara lain sebagai berikut:
1. Menceritakan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat setempat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.
2. Bersifat serdehana sehingga untuk mempelajari lagu daerah tidak dibutuhkan pengetahuan musik yang cukup mendalam seperti membaca dan menulis not balok.
3. Jarang diketahui pengarangnya.
4. Mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan sosial, serta keserasian dengan lingkungan hidup sekitar.
5. Sulit dinyanyikan oleh seseorang yang berasal dari daerah lain karena kurangnya penguasaan dialek/bahasa setempat sehingga penghayatannya kurang maksimal.
6. Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
- Daftar lagu daerah Indonesia
Daripada Wikipedia, ensiklopedia bebas.
Masyarakat Melayu sememangnya terkenal dengan kepelbagaian seni irama dan lagu yang amat menggamitkan nostalgia. Kini di Wikipedia bahasa Melayu bertindak untuk mengetengahkan lagu-lagu rakyat yang terkenal yang acap kali diperdendangkan di Alam Melayu. Lagu-lagu rakyat ini mungkin mengalami sedikit asimilasi dari segi aturan liriknya, gaya nyanyiannya, dendangan lagu bersama dengan alat muzik serta cara penyampaiannya yang dipelbagaikan. Hal ini berlaku disebabkan perkembangan lagu-lagu rakyat masyarakat Melayu itu yang telah tersebar luas merentasi samudera dan pelbagai negara yang dipenuhi pelbagai ras-dan-rumpun-adat budaya. Lagu-lagu rakyat disini tidak seharusnya dilihat dalam konteks yang sempit dengan maksud, hanya sesebuah negara asal dimana sesuatu lagu rakyat itu mula tercipta sahaja berhak menjadi pemilik lagu tersebut, sebaliknya lihatnya pada sudut pandang yang positif, lagu-lagu rakyat masyarakat Melayu harus dikembangkan penggunaaanya dan diperkayai maksud tersirat dan keindahan bahasa kiasannya yang tinggi, agar dunia dapat mengetahui bahawa lagu-lagu rakyat ini mampu menyatu padukan suatu rumpun yang besar di Alam Melayu.
Definisi lagu rakyat[sunting | sunting sumber]
Lagu rakyat masyarakat Melayu adalah lagu-lagu atau nyanyian yang berasal dari sesuatu kawasan dalam Alam Melayu tidak kira kawasan itu terletak di negara Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei hatta dimana-mana pelusuk pulau terpencil di Nusantara sekalipun, dan merupakan lagu-lagu yang amat popular di kawasan tersebut. Biasanya lagu rakyat menceritakan perihal masyarakat, alam, haiwan, tumbuh-tumbuhan ataupun scenario semasa di kawasan tersebut. Lagu rakyat biasanya akan dinyanyikan semasa bermain, mendodoikan anak, hiburan setelah penat membanting tulang dan juga semasa majlis-majlis keraian. Lagu-lagu rakyat juga dilihat amat suka didendangkan secara berkumpulan oleh anak-anak dara sunti dan kanak-kanak Melayu.
Senarai lagu rakyat masyarakat Melayu[sunting | sunting sumber]
Senarai ini tidak lengkap; bantulah Wikipedia untuk memperkembangnya.
Antara lagu-lagu rakyat masyarakat Melayu yang popular sehingga kini adalah:
- Ala Canggung
- Ambil Madu Lebah
- Anak Ayam (lagu rakyat)
- Anak Itik Tok Wi
- Anak Ondeng (a.k.a Lagu Lembu Patah Tanduk)
- Ayam den lapeh
- Bapaku Pulang dari Kota
- Burung Kakak Tua (lagu rakyat)
- Can Mali Can
- Dadong
- Geylang Si Paku Geylang
- Hello Hello (lagu rakyat)
- Hijau (lagu rakyat)
- Inang rodat
- Ikan Kekek (lagu rakyat)
- Jambatan Tamparuli
- Joget Tari Lenggang (a.k.a Joget Pahang)
- Jong Jong Inai
- Kenek Kenek Odeng
- Ketipong Payung
- Kurik Kundi
- Sopan Satun Anak Melayu @ Lemak manis (lagu rakyat)
- Lenggang Kangkung
- Londeh Mak Londeh
- Menghilir di Sungai Pahang
- Pak Ketipak Ketipung (joget 106)
- Pak Pung Pak Mustafe
- Puteri Santubong
- Rasa Sayang
- Tepuk Amai-Amai
- Trek Tek Tek
- Tualang Tiga
- Ulek mayang
- Enjit-enjit Semut
- Bangau Oh Bangau
- Wau Bulan
- Tambak Johor
- Lagu Tiga Kupang
Pautan luar[sunting | sunting sumber]
- Lagu Rakyat, Jabatan Warisan Negara Malaysia
- Lirik lagu-lagu rakyat