Apa yang dimaksud dengan asmaul husna Al Wahid

Tulisan berikut akan membahas salah satu bab dari kitab “Al-Maqshadul Asna fi Syarhi Ma’ani Asmaillah al-Husna” karya Al-Imam Al-Ghazali rahimahullah. Tulisan berikut akan membahas nama Allah Al-Wahid (Maha Esa).

Apa yang dimaksud dengan asmaul husna Al Wahid

Al-Wahid adalah sesuatu yang tidak bisa dipecah dan tidak ada duanya. Jadi Allah adalah satu-satunya dan tiada duanya. Maka bila ada orang mengatakan ada tuhan selain-Nya maka itu adalah perkataan batil.Jika disebut Al-Wahid dalam konteks asmaul husna maka Dia adalah tunggal, tidak bisa dipecah, tidak bisa ditambah bilangannya menjadi dua dan seterusnya.Adapun pengertian sesuatu yang tidak bisa dipecah adalah seperti benda berharga logam mulia. Disebut Al-Wahid karena tidak mungkin dibagi-bagi. Maka dikatakan Dia adalah Esa, Dia tidak ada bagiannya lagi. Demikian juga titik, tidak bisa dibagi.Allah Ta’ala adalah Wahid dengan pengertian bahwa Allah mustahil terbagi pada Dzat-Nya, karenanya Allah tidak melahirkan dan dilahirkan. Karena jika melahirkan maka ia termasuk bagian dari yang dilahirkan. Begitu juga sebaliknya.Adapun yang dimaksud tidak ada duanya adalah tidak ada tandingannya. Orang mungkin bisa mengatakan ini tuhan dan patung itu tuhan, tapi itu tidak sama dengan ke Tuhanan Allah. Tidaklah sama antara yang menciptakan dengan yang diciptakan. Selalu Allah katakan demikian di Al-Qur’an supaya hamba-Nya paham perbandingannya, bahwa tuhan yang sebenarnya memiliki sifat-sifat yang tidak akan pernah dimiliki oleh tuhan-tuhan yang diklaim oleh orang-orang kafir. Sampai-sampai Allah berfirman,“Hai manusia, telah dibuat perumpamaan, maka dengarkanlah olehmu perumpamaan itu. Sesungguhnya segala yang kamu seru selain Allah sekali-kali tidak dapat menciptakan seekor lalatpun, walaupun mereka bersatu menciptakannya. Dan jika lalat itu merampas sesuatu dari mereka, tiadalah mereka dapat merebutnya kembali dari lalat itu. Amat lemahlah yang menyembah dan amat lemah (pulalah) yang disembah,” (Al-Hajj: 73).

tirto.id - Asmaul Husna Al Wahid artinya Yang Maha Tunggal. Allah SWT memiliki sebanyak 99 nama yang baik atau kerap dikenal dengan “Asmaul Husna”.

Seorang muslim sebaiknya mengetahui dan mengamalkan Asmaul Husna dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam bentuk perilaku, sifat maupun untuk wirid. Asmaul Husna mengandung banyak rahasia dan manfaat untuk kehidupan di dunia dan akhirat. Dikutip dari laman NU Online, Asmaul Husna memiliki keistimewaan-keistimewaan seperti satunya adalah sebagai doa.

وَلِلّٰهِ الْاَسْمَاۤءُ الْحُسْنٰى فَادْعُوْهُ بِهَاۖ وَذَرُوا الَّذِيْنَ يُلْحِدُوْنَ فِيْٓ اَسْمَاۤىِٕهٖۗ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ ۖ - ١٨٠

Arab Latin:

Wa lillāhil-asmā`ul-ḥusnā fad'ụhu bihā wa żarullażīna yul-ḥidụna fī asmā`ih, sayujzauna mā kānụ ya'malụn

Apa yang dimaksud dengan asmaul husna Al Wahid

Artinya:

“Dan Allah memiliki Asma'ul-husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebutnya Asma'ul-husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.”(QS. Al A'raf [7]:180)

Asmaul Husna Al Wahid Apa Artinya?

Salah satu Asmaul Husna yang dimiliki oleh Allah SWT adalah Al Wahid. Asmaul Husna Al Wahid memiliki arti, yaitu Yang Maha Tunggal. Akar kata Al Wahid dalam bahasa Arab Klasik memiliki beberapa arti lain seperti satu, menjadi satu, disebut satu yang terhubung, bergabung, satu yang unik, dan tunggal yang satu berbeda dari yang lain.

Asmaul Husna Al Wahid secara sederhana memiliki makna bahwa Allah swt merupakan satu-satunya Dzat yang Maha Tunggal dan tiada sekutu bagiNya. Allah swt tidak membutuhkan sekutu dalam menciptakan dan memutuskan sesuatu. Dzatnya tidak ada bandingannya dam segala sesuatu berasal kepadaNya.

Penyebutan terkait pemahaman Asmaul Husna Al Wahid ditampilkan beberapa kali di dalam Alquran. Adapun beberapa contoh penyebutan Al Wahid seperti dalam Surah Az Zumar ayat 4 dan Surah Sad ayat 65.

Dalil Asmaul Husna Al Wahid dalam Al Quran

1. Surah Az Zumar Ayat 4

لَوْ اَرَادَ اللّٰهُ اَنْ يَّتَّخِذَ وَلَدًا لَّاصْطَفٰى مِمَّا يَخْلُقُ مَا يَشَاۤءُ ۙ سُبْحٰنَهٗ ۗهُوَ اللّٰهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ - ٤

Arab Latin:

Lau arādallāhu ay yattakhiża waladal laṣṭafā mimmā yakhluqu mā yasyā`u sub-ḥānah, huwallāhul-wāḥidul-qahhār

Artinya:

“Sekiranya Allah hendak mengambil anak, tentu Dia akan memilih apa yang Dia kehendaki dari apa yang telah diciptakan-Nya. Mahasuci Dia. Dialah Allah Yang Maha Esa, Mahaperkasa.”(QS. Az Zumar [39]:4)

2. Surah Sad Ayat 65

قُلْ اِنَّمَآ اَنَا۠ مُنْذِرٌ ۖوَّمَا مِنْ اِلٰهٍ اِلَّا اللّٰهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ - ٦٥

Arab Latin:

Qul innamā ana munżiruw wa mā min ilāhin illallāhul-wāḥidul-qahhār

Artinya:

“Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan, tidak ada tuhan selain Allah Yang Maha Esa, Mahaperkasa,’”(QS. Sad [38]:65)

Makna Membaca Asmaul Husna Al Wahid

Asmaul Husna Al Wahid dapat dijadikan sebagai wirid dan dzikir untuk mengingatkan diri, bahwa hanya Allah SWT yang Maha Mengadakan ciptaanNya dengan sebaik-baiknya. Kemudian, selain dijadikan sebagai wirid dan dzikir.

Asmaul Husna Al Wahid juga dapat dijadikan sebagai contoh sifat dan sikap dalam menjalani kehidupan di dunia. Sehingga, memunculkan sifat dan sikap yang terpuji bagi diri maupun untuk orang lain.

Pengamalan Asmaul Husna Al Wahid dalam diri seorang muslim dapat diwujudkan dengan menerapkan berbagai perilaku seperti meninggalkan syirik dan musyrik, menjalakan segala yang disyariatkan dan meninggalkan laranganNya, serta hanya memohon dan meminta kepada Allah swt.

Baca juga artikel terkait ASMAUL HUSNA atau tulisan menarik lainnya Syamsul Dwi Maarif
(tirto.id - sym/ylk)


Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Yulaika Ramadhani
Kontributor: Syamsul Dwi Maarif

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

GALAMEDIA - Asmaul Husna merupakan nama-nama Allah yang maha indah. Berikut ini penjelasan 3 dari 99 asmaul husna, Yuk Pahami dan Amalkan seperti yang dirangkum galamedia dari berbagai sumber:

- Al Wajid (الْوَاجِدُ)Artinya Maha Penemu

Al Wajid artinya Allah maha mengetahui dan menemukan. Allah menemukan siapa saja yang dicariNya. Tidak ada sesuatupun yang bisa menghalang-halangi.

Baca Juga: Yuk Pahami dan Amalkan, Ini Arti dan Makna Asmaul Al Mubdi, Al Mu’id, dan Al Muhyi

Baca Juga: Yuk Pahami dan Amalkan, Ini Arti dan Makna Asmaul Al Bathin, Al Waaliy dan Al Muta’ali

- Al Maajid (الْمَاجِدُ)Artinya Maha Mulia

Al Maajid artinya Allah memiliki kemuliaan dan keluasan yang sempurna. Nama ini mirip dengan Al Majiid.

Baca Juga: Ini Arti dan Makna Asmaul Al Waliy, Al Hamid, dan Al Muhshi, Yuk Pahami dan Amalkan

Baca Juga: Ini Arti dan Makna Asmaul Al Ahad, Ash Shomad, dan Al Qoodir, Yuk Pahami dan Amalkan

- Al Waahid (الْوَاحِدُ)Artinya Maha TunggalAl Wahid artinya Allah maha tunggal. Hanya satu, tiada duanya dan tidak

ada yang menyerupaiNya. Wallahualam. ***

Apa yang dimaksud dengan asmaul husna Al Wahid

Ilustrasi makna Asmaul Husna Al Wahid. Makna Asmaul Husna Al Wahid beserta dalil dari dari Al-Qur’an lengkap arab dan artinya. /PEXELS/@ROMAN ODINTSOV

BERITA DIY - Setiap Asmaul Husna atau nama-nama Allah memiliki memiliki arti dan makna tertentu. Berikut ini makna Asmaul Husna Al Wahid dalil dari Al-Qur’an lengkap arab dan artinya.

Allah SWT memiliki 99 nama yang disebut dengan Asmaul Husna. Salah satu dari 99 nama itu adalah Al Wahid.

Secara bahasa Al Wahid berasal dari kata wahada yang artinya satu, tunggal, atau esa. Secara istilah Al Wahid memiliki arti Allah Maha Esa, tiada Tuhan yang berhak disembah selain dia.

Baca Juga: Bacaan Asmaul Husna Al Matin Tulisan Arab, Latin, Arti, dan Maknanya Cocok Dibaca Saat Zikir di Bulan Ramadhan

Al Wahid memiliki makna yang sama dengan nama Allah SWT Al Ahad yaitu Yang Maha Esa, Yang Maha Tunggal.

Al-Qurthubi yang merupakan ahli hadis menjelaskan tentang Al Wahid sebagai berikut:

الوَاحِدُ الوِتْرُ، الَّذِي لَا شَبِيْهَ لَهُ، وَلَا نَظِيْرَ وَلَا صَاحَبَةَ، وَلَا وَلَد وَلَا شَرِيْكَ

“Al Wahid Al-Witr (Maha Esa), tidak ada yang serupa dengan-Nya, tidak ada yang sebanding dengan-Nya, tidak memiliki istri maupun anak, dan tidak ada sekutu baginya”.

Nama Allah Al Wahid disebutkan sebanyak 22 kali dalam Al-Qur’an. Berikut ini beberapa dalil Al-Qur’an tentang Al Wahid dikutip BERITA DIY dari Kemuhammadiyahan: