Animasi yang dibuat menggunakan teknik lilin atau wax adalah salah satu jenis animasi

Sebutkan 3 jenis aplikasi yang menggunakan teknologi digital.

Pertanyaan: Jelaskan teknik digital dalam lingkungan informatika apa sajaMohon jawabannya

Komponen komponen pada mainboard beserta gambar dan penjelasannya!

Secara umum untuk menyelesaikan suatu masalah perlu mempertimbangkan hal-hal berikut: a. Mendefinisikan masalah dengan tepat. b. Menganalisa masalah s … erta mencari berbagai teknik penyelesaian yang sesuai. c. Merepresentasikan pengetahuan yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah tersebut. d. Memilih teknik penyelesaian masalah yang terbaik. Jelaskan dari ke 4 point tersebut, menggunakan sudut pandang masing-masing!!

tulis kan algoritma menentukan bilangan faktorial dari sebuah blangan

apa yg dimaksud bahasa program windows?

10. Yang termasuk elektronis yaitu... a. Hardiskb. Memory c. RAMd. CPU​

2. Bangunlah sebuah program untuk menghitung gaji bersih setelah dipotong pajak 10%. Input : gajikotor. Proses: potongan pajak gajikotor, Gajibersih g … ajikotor-potongan. Output: gajibersih. SALL​

ini kalo laptopnya di shut down, progres downloadnya bakal ngulangi lagi ga? (kasi tau caranya biar ga keulang lagi kalo di hidupin lagi laptopnya)​

tolong dibantu soal projek

Jika Anda pernah melihat iklan di TV atau menonton film anak-anak, pastinya Anda akrab dengan animasi. Sadarkah Anda bahwa animasi memiliki jenis yang berbeda-beda? Bahkan tidak semua film kartun menggunakan jenis animasi yang sama. Berikut ini adalah pembahasan menenai jenis-jenis animasi.

A) Animasi 2D

Beberapa tahun lalu ketika Anda memikirkan animasi, animasi 2 dimensi tradisional yang digambar tangan mungkin adalah hal pertama yang terlintas dalam pikiran. Sampai akhirnya, film dan kartun Disney mulai menggunakan animasi 2D yang diciptakan melalui penggunaan perangkat lunak. Animasi 2D adalah jenis animasi dalam bentuk dua dimensi, artinya animator 2D membuat gambar dan karakter dalam format dua dimensi dan menghidupkannya dengan gerakan. Jenis animasi ini dianggap sebagai bentuk animasi tradisional dengan ciri karakter polos, tidak bervolume, dan hanya bergerak ke atas, bawah, kiri dan kanan.

Contoh animasi 2D bisa ditemukan pada serial kartun yang sering Anda tonton semasa kecil, seperti kartun Mickey Mouse, Tom & Jerry, Doraemon, atau Spongebob Squarepants. Salah satu animasi 2D hasil karya anak bangsa yang terbaru adalah Si Juki The Movie yang terinspirasi dari komik populer asal Indonesia.

B) Infografis

Animasi infografis adalah cara memvisualisasikan informasi menggunakan kombinasi pencitraan, ilustrasi, bagan, grafik, teks dan elemen lain yang dianimasikan untuk menambah gerakan. Animasi Infografis merupakan langkah maju dari presentasi biasa yang seringkali digunakan untuk menjelaskan konsep, ide-ide, atau langkah-langkah secara sederhana. Seperti menganimasikan slide PowerPoint, animasi infografis adalah cara yang bagus untuk menarik perhatian audiens.

C) Stop Motion

Animasi stop motion dibuat dengan cara mengambil foto satu objek, lalu gerakkan sedikit objek tersebut dan ambil foto lainnya. Ulangi proses ini berulang-ulang lalu putar kembali aliran foto secara berurutan untuk memberikan ilusi gerakan. Saat hasil rekaman diputar ulang dengan cepat, gambar yang tertangkap menciptakan sebuah ilusi bahwa ia seakan sedang bergerak.

D) Motion Graphics

Motion Graphics adalah percabangan dari Seni Desain Graphics yang merupakan penggabungan dari Ilustrasi, Tipografi, Fotografi dan Videografi dengan menggunakan teknik Animasi. Motion Graphic secara kreatif menggunakan elemen seperti teks atau desain bergerak untuk meramaikan sebuah video yang seringkali bertujuan untuk menciptakan konten komersial atau promosi.

E) Isometric

Animasi isometrik dikenal dengan bentuk geometris dan mudah dibaca. Seperti gaya animasi infografis, animasi isometric adalah alat yang hebat untuk menjelaskan ide-ide kompleks. Tampilan animasi isometrik adalah metode tampilan yang digunakan untuk menciptakan ilusi 3D dengan menggunakan objek 2D, sehingga  kadang-kadang disebut sebagai pseudo 3D atau 2.5D.

F) Animasi 3D

Kalau Anda penggemar film Pixar dan Disney, seperti Toy Story, Up, atau Frozen artinya Anda familiar dengan karya animasi 3D. Animasi 3D adalah seni untuk menciptakan gambar bergerak dalam ruang digital 3 dimensi. Melalui manipulasi objek atau model 3D dalam sebuah software untuk mengolah dan membuat animasi, animator mengurutkan gambar yang akan memberikan ilusi gerakan.

Animasi 3D akan terlihat sangat realistis dan semua prosesnya dilakukan di komputer. Proses membuat animasi 3D umumnya dapat dibagi ke tiga tahap, yaitu modelling, layout and animation, dan rendering. Modelling adalah proses pembuatan objek 3D dalam suatu adegan di komputer. Layout and animation yaitu proses memposisikan objek dan membuat objek 3D bergerak. Kemudian proses selanjutnya adalah rendering, yaitu mengolah semua data di proses sebelumnya ke dalam suatu hasil akhir.

Source :

https://biteable.com/blog/animation-styles-types/

Perbedaan Animasi 2D dan 3D

Bicara soal jenis animasi 2D secara tidak langsung akan berbicara soal tipe animasi 2D berdasarkan bentuk dan karakter serta proses pembuatannya.

Dan topik ini sudah disinggung di artikel sebelumnya tentang pengertian animasi meski tidak secara spesifik menjelaskan mana bagian-bagian animasi 3D dan mana saja tipe animasi 2D.

Cara paling mudah untuk membedakan animasi 2D dengan tipe animasi lain adalah ruangnya yang pada akhirnya mempengaruhi tekstur animasi itu sendiri.

Dan untuk anda yang sedang cari macam-macam animasi 2D atau jenis-jenis animasi 2D, simak artikel ini sampai habis.

Lantas, apa saja macam-macam animasi 2D? pasti penasaran, kan? Jika iya, berikut artikelnya untuk anda.

1. Macam-macam Animasi 2D berdasarkan karakteristik dan bentuk

Jika dilihat berdasarkan karakteristik dan bentuk, animasi 2D terbagi dalam beberapa jenis, diantaranya:

Motion graphic atau yang lebih disebut grafik bergerak adalah animasi, dengan komponen utamanya berupa teks dan gambar yang digerakkan.

Meski sampai hari ini perdebatan soal apakah motion graphic masuk kategori animasi atau desain grafis.

Mayoritas sepakat kalau grafik gerak ini merupakan animasi. Mengapa demikian? Karena ia dilengkapi dengan suara atau audio.

Selain itu, motion graphic banyak dibuat pakai aplikasi grafis berbasis komposisi visual efek dan animasi dan bukan aplikasi edit gambar.

Penggunaan motion graphic pada film animasi pertama kali bisa dilihat pada film Hitchcock’s Psycho, yang didalamnya sudah melibatkan suara, gerakan dan desain tertentu.

b. Animasi Karakter

Character Animation adalah jenis animasi yang dibuat secara khusus untuk menghidupkan karakter yang ada didalam animasi 2D.

Karakter ini bisa berbentuk apa saja mulai dari burung, hewan, objek, manusia, robot, dan lain sebagainya.

Intinya, semua karakter didalam animasi akan dihidupakan atau dibuat sedemikian rupa sehingga seolah-olah hidup, bergerak dan melakukan aktivitas seperti aslinya.

c. Animasi Wajah

Facial Animation atau animasi wajah adalah jenis animasi yang terbatas pada wajah untuk objek animasi tertentu seperti manusia, robot, hewan, tumbuhan dan lain sebagianya.

Objek yang bergerak didalam animasi hanyalah wajah, yang merupakan bagian paling penting dari karakter dimaksud. Meski penggunaannya tidak melulu pada subjek orang.

Misalnya pada beberapa film-film kartun yang kadang memperlihatkan batu yang punya wajah, robot yang bisa tertawa, patung yang bisa berlari dan lain sebagainya.

d. Morphing Animation

Morphing Animation atau yang lebih dikenal sebagai animasi transisi, adalah jenis animasi yang bentuknya bisa berubah dari satu objek ke objek lainnya.

Dengan demikian, ada proses transformasi didalamnya. Mayoritas digunakan dalam film, kartun, iklan, video game dan lain sebagainya.

Penamaan kata morphing sendiri berasal dari kata Morph, yang berarti mengubah suatu gambar ke gambar lainnya dengan transisi yang mulus.

Baca Juga:

Intinya, dalam morphing animation ini terjadi visualisasi objek yang bentuk wajahnya bergerak dan berubah bentuk ke model lainnya.

Inilah yang dimaksud sebagai perubahan bentuk dari satu objek ke objek lainnya. Disisi lain, agar ia disebut animasi morph, maka objek tersebut bentuknya harus berbeda.

Misalnya, foto masa kecil dan foto saat dewasa dengan jumlah vertex dan polygonnya yang sama pada tiap foto.

e. Animasi arsitektur

Jenis animasi 2D berdasarkan bentuk yang terakhir adalah animasi arsitektur atau architectural animation.

Seperti juga namanya dimana animasi arsitektur dibuat dengan komputer bersamaan dengan lanskap dan terkadang melibatkan orang dan kendaraan.

Intinya, dalam animasi ini, model utamanya adalah gedung atau rumah yang tampilan eksterior atau bagian luar dan interior atau bagian dalam.

Meski mayoritas animasi arsitektur saat ini sudah dibuat dalam bentuk tiga dimensi dan bukan dua dimensi lagi.

2. Jenis-Jenis Animasi 2D berdasarkan teknologi pembuatannya

Sementara, apabila dilihat dari teknologi pembuatannya, animasi 2D terbagi dalam beberapa jenis, diantaranya:

a. Clay Animation

Seperti juga artinya dimana clay animation atau yang kadang juga disebut claymation adalah jenis animasi yang dibuat dari tanah liat.

Hanya saja, karena bahan pembuatannya agak sulit didapat, maka terkadang diganti dengan bahan lainnya seperti lilin. Tapi, sekalipun bahannya diganti tapi penyebutannya tetap sama.

Untuk diketahui, clay animation adalah salah satu bentuk animasi tradisional yang masih populer sampai hari.

Cara buatnya bagaimana? Pertama, tanah liat akan di potong dan potongan tersebut akan dibuat replika atau patung yang menyerupai objek atau karakter yang diinginkan.

Setelah itu, karakter akan digerakkan satu per satu. Di setaip gerakan akan diambil satu foto yang ketika digabungkan akan membentuk ilusi gerakkan.

b. Cel animation

Cel merupakan kepanjangan dari Celuloid atau kertas seluloid yang transparan. Dengan demikian, cel animation adalah seni membuat animasi 2D dengan tangan di atas lembaran plastik.

Proses pembuatannya tetap berangkat dari proses pembuatan animasi pada umumnya seperti perencanaan, pembuatan rancangan sampai pasca-produksi.

Di setiap kertas sel, ada satu gambar dengan garis di satu sisi plastik dan warna akan ditambahkan di sisi lainnya.

Nantinya, sel akan ditempatkan diatas latar belakang lalu di foto secara beurutan. Dengan begitu, saat di putar ulang dalam kecepatan 12 atau 24 frame, akan membentuk ilusi gerak.

Intinya, animasi sel adalah jenis animasi yang segala properti dibuat pakai peralatan atau bahan konvensional begitu juga dengan pembuatan gambarnya.

Ada banyak contoh animasi sel yang mungkin anda sudah pernah nonton sekali seumur hidup seperti Tom and Jerry, Lion King, Scooby Doo, Mickey Mouse dan lain sebagainya.

c. Computer-Assisted Animation

Computer-Assisted Animation atau animasi dengan bantuan komputer adalah jenis animasi yang dibuat dari komputer langsung.

Dengan demikian, semua proses pembuatannya dilakukan dengan bantuan komputer dan bentuknya bisa 2D atau 3D.

Meski secara umum CAA digolongkan sebagai animasi 2 dimensi dengan gambar dibuat pakai tangan lalu dimasukkan ke komputer atau digambar secara interaktif pakai komputer.

Dalam praktiknya, animasi jenis ini akan menggunakan teknologi untuk memangkas waktu sehingga lebih cepat dibandingkan pakai cara tradisional.

Ada beberapa contoh animasi dalam bentuk CAA ini seperti Antz dan Beauty and the Beast. Yang mungkin saja, beberapa dari anda sudah pernah menontonnya.

d. Puppet Animation

Puppet animation atau animasi boneka adalah jenis animasi yang menggunakan berbagai macam bahan dan objek termasuk boneka.

Kalau di Indonesia, animasi boneka ini lebih dikenal sebagai animasi wayang tanpa sorotan lampu. Dimana, subjek akan dipindahkan satu demi satu dengan sedikit perubahan di setiap framenya.

Dengan demikian, agar animasi tersebut menghasilkan ilusi gerak yang diinginkan, ada alat bantu yang digunakan dalam bentuk boneka.

Nantinya, boneka atau wayang tersebut akan dimainkan atau digerakkan sedemikain rupa. Gerakan tersebut akan direkam, sehinga tercipa gerakan.

e. Animasi Bayangan

Silhouette Animation atau animasi bayangan, adalah jenis animasi 2D dimana karakter hanya terlihat sebagai siluet hitam.

Prinsip dan cara kerjanya sama seperti Wayang. Hanya saja, fokusnya ke bayangan yang menciptakan ilusi gerak dan bukan pada bahannya.

Untuk menciptakan bayangan yang bergerak, dibutuhkan lampu latar dibelakang potongan subjek atau objek yang diartikulasikan tersebut.

Dalam prosesnya, untuk menciptakan kepekatan bayangan yang diinginkan, dibutuhkan latar belakang layar yang putih atau terang dan bukan transparan.

Nantinya, objek atau subjek akan digerakkan sesuai dengan cerita yang diangkat dalam animasi sehingga jika dilihat dari depan, seolah-olah bayangan tersebut bergerak.

Penutup

Seperti juga namanya, dimana animasi 2D mengacu atau merujuk pada gambar dua dimensi, yang terdiri dari banyak sekali bingkai atau frame gambar tunggal.

Nantinya, apabila gambar tunggal itu disatukan, akan membentuk ilusi gerakkan dengan kecepatan tertentu.

Demikian artikel tentang macam-macam jenis animasi 2D dan contohnya. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk anda. ***