Ada beragam manfaat sit up, terutama untuk memperindah bentuk perut. Dengan melakukan sit up secara rutin, latihan ini bisa mengencangkan otot-otot perut, sehingga perut Anda tampak lebih rata. Show
Sit up merupakan salah satu jenis latihan olahraga yang dapat melatih kekuatan otot dan membuat otot menjadi lebih kencang. Tidak hanya otot perut, sit up juga melatih otot dada, panggul, pinggang bagian bawah, hingga leher. Manfaat Sit Up bagi Kesehatan TubuhBerikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh dari melakukan sit up secara teratur: 1. Meningkatkan massa ototSit up dapat mengencangkan dan meningkatkan massa otot, terutama otot perut dan pinggul. Bahkan, ada studi yang menunjukkan bahwa sit up dapat menurunkan risiko terjadinya sarkopenia pada lansia, yaitu kondisi di mana massa otot mengalami penurunan karena penuaan otot. 2. Memperbaiki keseimbangan tubuhSit up melibatkan beberapa bagian otot, seperti otot panggul, pinggul, dan punggung bawah, sehingga melakukan olahraga ini secara rutin akan memberikan efek yang baik dalam memperbaiki keseimbangan tubuh. 3. Memperbaiki postur tubuhPostur tubuh yang baik dapat membuat tubuh Anda tampak lebih proporsional dan mengurangi risiko terjadinya berbagai asalah, seperti cedera pada otot dan sendi serta skoliosis. Nah, untuk memperbaiki postur tubuh, Anda bisa melakukan gerakan sit up. Namun, latihan ini sebaiknya dijauhi, jika Anda sedang mengalami keluhan nyeri punggung atau saraf terjepit. Ini karena gerakan sit up bisa membuat otot punggung mengencang, sehingga gejala nyeri punggung bisa semakin parah. 4. Memperindah bentuk perutSit up juga dapat dilakukan sebagai latihan otot-otot inti tubuh [core muscles], sehingga membuat otot-otot perut menjadi lebih kencang dan tampak lebih rata. Namun, untuk memaksimalkan manfaat sit up yang satu ini, Anda juga perlu melakukan olahraga aerobik untuk mengecilkan perut serta membakar lemak perut. 5. Membakar lebih banyak kaloriSelain manfaat sit up di atas, melakukan sit up dalam jangka panjang dapat membakar lebih banyak kalori. Hal ini karena sit up yang dilakukan secara teratur akan membentuk sel otot, dan sel otot inilah yang akan aktif membakar kalori dibandingkan sel lemak. Cara Melakukan Sit Up dengan BenarMelakukan gerakan sit up dengan benar sangatlah penting demi menghindari kerusakan atau cedera pada otot-otot tubuh. Oleh karena itu, berikut adalah langkah melakukan sit up yang benar:
Bagi yang baru memulai berlatih, Anda bisa mendapatkan manfaat sit up dengan melakukan 10 kali sit up sehari. Setelah itu, Anda bisa menambahnya secara bertahap sesuai kemampuan tubuh. Selain dilakukan di rumah, Anda juga bisa menggunakan alat sit up yang biasanya tersedia di gym atau pusat kebugaran. Alat ini memungkinkan Anda untuk melakukan sit up dalam posisi duduk guna mencegah ketegangan pada leher. Sit up merupakan salah satu olahraga otot yang memiliki banyak manfaat, Meski begitu, Anda perlu hati-hati melakukannya karena jika tekniknya salah, sit up berisiko menyebabkan cedera. Agar lebih aman, sebaiknya Anda minta bantuan instruktur fitness atau menonton beberapa tayangan video di internet tentang cara melakukan sit up yang benar. Bila perlu berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui keamanan melakukan sit up terhadap kondisi tubuh Anda. Pengertian dan Macam-Macam Gerak Senam Lantai – Senam lantai merupakan senam yang dilakukan di atas lantai, biasanya menggunakan matras sebagai alasnya. Penggunaan matras dalam senam lantai ini tentunya untuk mengurangi cedera saat melakukan senam lantai. Hal tersebut dilakukan karena senam lantai melakukan gerakan yang langsung bersentuhan dengan lantai. Senam lantai umumnya memiliki gerakan seperti, berguling, melompat, berputar, bertumpu dengan tangan atau kaki, bertumpu dengan punggung, bertahan untuk menyeimbangkan badan, bahkan bertumpu dengan kepala saja. Gerakan senam lantai itu bisa dilakukan di mana saja. Umumnya gerakan senam lantai jika dilakukan di pertandingan resmi biasanya berada di dalam ruangan berukuran 12×12. Senam berasal dari istilah bahasa Inggris yang memiliki nama “gymnastic”. Artinya senam dilakukan di dalam ruangan khusus serta melakukan performa dari gerakan, kecepatan, keserasian, dan juga kekuatan tubuh. Performa tersebut dibutuhkan karena senam lantai membutuhkan kombinasi-kombinasi gerakan agar manfaat mental dan fisik dapat dirasakan. Ebook ini hadir untuk mengenalkan Senam Bugar Cerdas Ceria Berkarakter [BCCB] kepada seluruh pelaku kesehatan. Termasuk para pengajar dan masyarakat umum yang peduli dengan kesehatan dan kebugaran sejak dini. [algolia_carousel] Setelah ini akan dipaparkan lebih lanjut bagaimana pendapat ahli mengenai pengertian senam lantai dan juga macam-macam dari senam lantai. Yuk Grameds, simak ulasan berikut! Pengertian Senam Lantai Menurut AhliDalam hal ini para ahli juga memiliki pendapat mengenai pengertian dari senam lantai. Berikut adalah pengertian senam lantai menurut para ahli. Menurut Yusup Hidayat [2010], senam lantai adalah suatu latihan fisik dengan gerakan-gerakan yang sistematis dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Muhajir [2013], senam lantai adalah salah satu rumpun dalam senam. Gerakan dalam senam lantai sangat beragam dan dilakukan sesuai dengan istilahnya yaitu di lantai. Muhajir [2010] juga membahas mengenai senam lantai lagi, ia mengatakan bahwa senam lantai adalah suatu cabang olahraga yang memproduksi gerakan berupa mengguling, melenting, keseimbangan lompat, dan juga loncat. Untuk bisa melakukan kegiatan senam lantai, kamu harus banyak melakukan latihan. Menurut Sayuti Sahara [2010], senam atau gymnastic adalah sistem dari latihan yang bertujuan untuk meningkatkan pengembangan fisik tubuh melalui latihan gerak tubuh. Menurut Budi Sutrisno [2010], senam lantai mengacu pada gerakan kombinasi yang terpadu dari setiap anggota tubuh seperti, kemampuan gerak, keseimbangan, kecepatan, kekuatan, ketepatan, kelincahan, dan juga kelenturan tubuh. Baca juga : Manfaat Senam Lantai Macam-Macam Gerak Senam LantaiSenam lantai memiliki beragam gerakan untuk dilakukan di atas matras. Seperti yang sudah diketahui bahwa senam lantai mengutamakan kombinasi gerakan dalam performanya. Berikut adalah macam-macam senam lantai. 1. Gerak Sikap Lilin [Shoulder Stand]Sikap lilin atau shoulder stand adalah salah satu gerakan senam lantai untuk melatih keseimbangan dan ketenangan tubuh. Dalam gerakan sikap lilin, kaki sampai pinggang akan diluruskan ke atas sementara bagian kepala, lengan tangan, dan punggung berada di bawah. Sikap lilin ini bertumpu pada punggung bagian atas dan juga siku tangan yang menahan pinggul agar tegak lurus. Untuk melakukan sikap lilin, berikut ada beberapa langkahnya.
2. Gerak HeadstandGerakan senam lantai headstand ini cukup menantang. Hal ini dikarenakan kepala dan telapak tangan menjadi tumpuan badan agar anggota tubuh lainnya bisa tegak lurus ke atas dengan seimbang. Headstand ini membuat posisi tubuh menjadi terbalik, tepat di ubun-ubun kepala dan telapak tangan berada di bawah, dan anggota tubuh lainnya menghadap ke atas secara tegak lurus. Gerakan headstand ini dapat membuat aliran darah dan oksigen mengalir lancar ke otak, sehingga meningkatkan sistem kerja pada saraf otak. Untuk melakukan headstand, kalian bisa mengikuti langkah-langkahnya seperti ini.
3. Gerak HandstandGerakan handstand ini sedikit mirip dengan gerakan headstand dan tentunya lebih sulit. Yang membedakan gerakan ini adalah tumpuan hanya ada pada telapak tangan. Oleh karena itu lengan dan telapak tangan kita harus kuat untuk menopang tubuh karena kepala kita juga ikut terangkat, tidak menjadi tumpuan lagi. Gerakan ini memiliki tujuan yang sama seperti headstand dan sikap lilin yaitu, mengalirkan darah dan oksigen agar menuju ke tubuh bagian atas dengan sempurna. Untuk dapat melakukan gerakan handstand, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut.
4. Gerak Guling ke Depan [Forward Roll]Gerakan guling ke depan atau forward roll adalah salah satu gerakan dasar dalam senam lantai. Gerakan ini dimulai dari gerakan dari tengkuk, punggung, pinggang, dan diikuti oleh panggul. Dasarnya gerakan ini mengutamakan otot tangan dan juga kaki. Agar kamu juga bisa mempraktikkan gerakannya, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut.
Buku Ajar Keperawatan Gerontik: Terapi Tertawa dan Senam Cegah Pikun disiapkan untuk promosi kesehatan dan perawatan usia lanjut. Buku ini merupakan bahan ajar keperawatan gerontik yang memberikan gambaran mengenai usia lanjut, perubahan yang dialami usia lanjut, teori yang mendasarinya serta upaya promosi kesehatan bagi lansia dan asuhan keperawatan bagi usai lanjut. 5. Gerak Guling ke Belakang [Backward Roll]Gerak guling ke belakang atau backward roll ini hampir mirip dengan gerak guling ke depan. Namun tumpuan tidak lagi berada di tangan dan tengkuk kepala. Tumpuan pada gerak guling ke belakang berada pada bokong dan panggul. Gerakan ini bertujuan untuk melatih keseimbangan dan kelenturan tubuh. Seperti yang kita tahu bahwa berguling ke belakang jauh lebih sulit daripada ke depan. Agar kamu mengerti cara untuk gerak guling ke belakang, kamu bisa melihat langkah-langkah berikut.
6. Gerak Push UpGerak push up ini adalah gerakan yang paling sering kita dengar bahkan lakukan. Gerakan push up ini bertumpu pada telapak tangan dan juga jari kaki. Dalam praktiknya, push up ini hanya melakukan gerak naik turun pada lengan. Hanya lengan yang bergerak, semua anggota tubuh hanya berada pada posisi lurus dan kaki sebagai tumpuan. Gerak push up ini memiliki tujuan untuk melatih kekuatan otot tubuh. Otot yang dapat diperkuat dengan gerakan ini adalah otot tubuh dada, otot trisep, dan juga otot bahu. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan push up.
7. Gerak KayangGerakan kayang ini dapat dibilang cukup sulit karena tangan dan kaki menjadi tumpuan tubuh dengan posisi terbalik. Untuk melakukan kayak ini ada dua pilihan, yaitu dari posisi berdiri dan juga dari posisi tidur. Namun biasanya untuk pemula berawal dari posisi tidur. Posisi tersebut juga posisi yang aman dari cedera. Berikut adalah langkah-langah untuk gerak kayang.
8. Gerak PlankGerakan plank ini mirip dengan posisi awal untuk push up. Namun perbedaannya gerakan plank hanya menahan tubuh dengan posisi yang sama selama yang kamu bisa. Plank tidak perlu menggerakkan banyak bagian tubuh. Plank bertujuan untuk menguatkan otot inti, memperbaiki postur tubuh, bahkan bisa membuat perut menjadi berotot atau dikenal dengan sixpack. Meski gerakannya terlihat sangat mudah dan tidak repot seperti senam lantai yang lain. Namun tidak semua orang bisa menahan gerakan plank dalam waktu yang lama. Butuh energi yang banyak untuk menahan beban tubuh menggunakan lengan tangan dan kaki. Untuk mengetahui cara plank yang benar, berikut adalah langkah-langkahnya.
9. Gerak Jembatan [Bridge]Gerakan jembatan atau bridge dapat dikatakan hampir mirip seperti gerakan plank namun sedikit lebih mudah karena tumpuannya lebih besar yaitu kepala sampai lengan tangan dan juga kaki. Di mana gerakan ini membuat tubuh kita membentuk seperti jembatan. Gerakan ini juga termasuk dalam gerakan dasar latihan yoga untuk meningkatkan kelenturan tubuh. Gerakan ini membuat anggota tubuh lain menopang bagian perut, pinggang, pinggul, dan juga bokong. Gerakan ini bertujuan untuk memperkuat tulang yang ada pada bagian paha, bokong, serta otot pinggul dan punggung bagian bawah. Berikut adalah cara untuk melakukan gerak jembatan atau bridge.
10. Gerak Bicycle CrunchSeperti pada namanya, gerakan ini seperti gerakan mengayuh sepeda. Namun gerakan ini digerakkan di lantai dengan posisi telentang. Gerakan ini termasuk yang cukup mudah dilakukan, namun memerlukan tenaga yang besar seperti mengayuh sepeda pada umumnya. Gerakan ini bertujuan untuk membakar lemak, khususnya lemak yang ada di perut. Dengan lemak yang terbakar maka perut kalian juga dapat mengecil dan juga berotot. Berikut adalah cara untuk melakukan gerak bicycle crunch.
Buku ini hadir untuk membantu bunda melaksanakan senam dan pijat bayi secara mandiri di rumah, tanpa harus ke baby spa. Rekomendasi Buku & Artikel TerkaitGrameds, itulah penjelasan mengenai pengertian dan macam-macam gerak senam lantai. Jika kamu berminat melakukan senam lantai, kamu bisa mengikuti gerakan-gerakan di atas dan perhatikan langkah-langkahnya. Bagi kalian yang ingin belajar lebih dalam mengenai teknik senam dan olahraga kalian bisa membaca dari buku yang telah disediakan oleh Gramedia. Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas telah menyediakan buku-buku berkualitas yang mungkin kalian butuhkan. Yuk Grameds, beli bukunya sekarang juga! Layanan Perpustakaan Digital B2B Dari Gramedia ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah.
Video yang berhubungan |