10 petarung terburuk di bintang tawuran 2022

JUARA.NET - Sebuah prediksi mengejutkan seputar perjalanan karier UFC si anak bau kencur, Michael Chandler, keluar dari mulut petarung kelas welter, Gilbert Burns.

Hijrah dari Bellator ke UFC pada pertengahan tahun 2020, Michael Chandler datang bak anak emas yang sangat diistimewakan bos besar Dana White.

Michael Chandler langsung nongol sebagai petarung cadangan duel Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje pada seri duel bulan Oktober lalu.

Tidak berhenti sampai di situ saja, Chandler kini dijadwalkan bakal tampil sebagai dayang Conor McGregor vs Dustin Poirier di UFC 257.

Pada jadwal tersebut, Chandler bakal mencicipi kekuatan milik jagoan kelas ringan lainnya, Dan Hooker.

Baca Juga: Dan Hooker atau Anak Bau Kencur UFC? Begini Prediksi Dustin Poirier

Melihat keistimewaan demi keistimewaan yang ia kantongi, tentu orang-orang mulai bertanya sebenarnya apa yang membuat Chandler begitu spesial.

Menariknya, pertanyaan tersebut coba dijawab oleh petarung kelas welter UFC, Gilbert Burns.

Gilbert Burns dengan yakin menyebut sosok Chandler sebagai juara baru di kelas ringan.

"Saya akan mempertaruhkan uang saya untuk Michael Chandler. Saya percaya dia adalah salah satu yang kuat. Orang-orang akan terkejut dengan Chandler. Dia sangat berbeda," cerita Burns dilansir Juara.net dari Middel Easy.

"Dia punya teknik gulat yang baik, dia sangat meledak-ledak, semua berpadu dengan baik. Dia juga punya tangan yang cepat. Saya yakin dia akan menjadi juara UFC," tandas Burns.

Baca Juga: Pede Berat, Anak Bau Kencur UFC Anggap Dirinya Bisa Bikin Khabib Comeback

"Berbicara soal juara selanjutnya, maka saya yakin Michael Chandler punya kekuatan untuk jadi juara," pungkasnya.

Ungkapan Burns ini jelas sangat menarik mengingat pandangan sinis kini tengah lebih banyak hinggap di kubu Chandler.

Sebelumnya, mantan juara ajang saingan UFC, Bellator, ini memang membuat jengkel para penggemar dengan tingkahnya yang seolah-olah pilih-pilih lawan.

Tidak heran karena sifatnya tersebut banyak penggemar mulai meremehkan sosok Chandler.

Teori gila Burns soal Chandler ini baru bisa dibuktikan menjelang akhir bulan Januari.

Rencananya duel Chandler vs Hooker bakal mentas tanggal 23 Januari tepat sebelum duel Conor McGregor vs Dustin Poirier.

Baca Juga: Mimpi Buruk untuk Bintang UFC Conor McGregor



JUARA.NET - Tantangan jagoan kelas bantam, Marlon Vera, untuk Marlon Moraes berujung syarat menarik agar dia lebih dulu berjumpa bintang baru UFC, Sean O'Malley.

Setelah sama-sama tampil dalam jadwal UFC Vegas 17 beberapa waktu yang lalu, Marlon Vera secara mengejutkan menantang Marlon Moraes untuk berduel.

Jika dilihat dari ranking, pertemuan dengan Marlon Moraes tentu sangat menguntungkan bagi Marlon Vera.

Pasalnya, usai dikalahkan Jose Aldo, Vera kini tengah butuh hasil menang untuk mengatrol tempatnya di daftar ranking penantang kelas bantam.

Sayang, tantangan Vera justru dijawab tengil oleh Moraes.

Baca Juga: UFC Vegas 17 - Hentikan Streak Kekalahan, Jose Aldo Akhirnya Menang di Kelas Bantam

Ketimbang langsung mengiyakan untuk berduel, jagoan yang kini bercokol sebagai petarung peringkat ke-7 di kelas bantam ini punya syarat khusus untuk Vera.

Syarat tersebut ialah bertarung melawan bintang baru UFC, Sean O'Malley.

"Berikan O'Malley pertarungan yang ia pantas dapatkan," utas Moraes.

"Setelah itu, saya akan kembali dan kita berjumpa," tandasnya.

Give o’Maley his well deserved rematch. ???? By the time I will be back n we meet ????

— Marlon Moraes (@MMARLONMORAES) December 31, 2020

Syarat dari Moraes ini memang terbilang cukup menarik dan menggelitik.

Baca Juga: Musuh yang Menghabisinya Keok di UFC Vegas 17, Bintang Baru Mencak-mencak

Pasalnya, Vera bukan tidak pernah bertemu dengan O'Malley.

Vera malah berhasil mengalahkan O'Malley dalam pertemuan pertama mereka pada bulan Agustus kemarin.

Yang jadi menarik, kedua petarung kelas bantam UFC ini memang sepertinya punya perasaan tidak suka satu sama lain.

Dari sudut pandang O'Malley, jagoan asal Amerika Serikat ini tidak terima dianggap kalah dari Vera.

O'Malley menganggap dirinya kalah dari Vera hanya karena cedera yang ia dapatkan di tengah pertarungan.

Sedangkan dari sudut pandang Vera, kemenangan atas O'Malley adalah hal mutlak yang ia dapatkan dari penampilannya yang brilian.

Melihat kengototan dua jagoan ini, sepertinya pertarungan Vera vs O'Malley jilid dua memang wajib terjadi.

Baca Juga: VIDEO - KO Brutal Bintang Baru UFC, Sekali Sepak Jantung Tak Berdetak!